Pelatih Persib Bojan Hodak Dua Kali Dikagetkan Keputusan Dadakan PSSI

1 April 2024, 16:16 WIB
Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak./Instagram.com @persib /

GALAMEDIANEWS - Pelatih Persib Bojan Hodak merespon keputusan mendadak Komite Eksekutif PSSI yang meliburkan Kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 mulai pekan ke-31. Keputusan yang diambil untuk mendukung timnas Indonesia berlaga di di panggung Piala Asia U-23 ini ditetapkan pada Hari Sabtu 30 Maret 2024.

Pelatih Persib Bojan Hodak menyebutkan mengambil hikmah dari keputusan mendadak PSSI tersebut. Yaitu pemulihan cedera beberapa pemain dan menyelesaikan masalah dengan bobotoh.

"Sekarang mungkin Marc akan kembali dan mungkin David juga akan kembali. Jadi ini bisa menjadi dua hal positif,” tutur Bojan Hodak ketika diwawancara di Stadion Sidolig, Minggu, 31 Maret 2024. Beberapa pemain Persib yang. Ryan Kurnia, Beckham Putra Nugraha, dan Ciro Alves pun sedang dalam pemulihan cedera.

Keputusan mendadak bukan pertama kali dialami pelatih asal Kroasia tersebut. Beberapa bulan lalu, Bojan merasakan hal yang sama. Komdis PSSI memutuskan Nick Kuipers sebagai pemain yang terkena kartu merah beberapa jam jelang laga kontra PSIS Semarang pada tanggal 27 Februari 2024.

Dalam laga kontra Barito Putera, wasit salah memberikan kartu merah. Alberto Rodriguez yang diusir wasit dari lapangan.

Baca Juga: Dua Level Usia Timnas Indonesia Hadapi Laga Sengit Pekan Ini, Ketum PSSI Minta Dukungan Suporter

Padahal, Nick Kuipers sudah disiapkan menjalani laga kontra PSIS Semarang. Bojan Hodak pun melayangkan protes keras. Menurutnya, sepakboladi dunia nyata sesungguhnya bukan seperti permainan sepakbola di console Playstation.

"Kami berlatih untuk pertandingan dan ini bukan PlayStation yang bisa dengan mudah mengeluarkan pemain dan memasukan pemain lainnya,” ungkap setelah laga Persib vs PSIS Semarang.

Terkait masalah David Da Silva, striker asal Brasil ini dikabarkan belum menerima uang muka terkait kontrak baru. Hal ini sebabkan David Da Silva mogok latihan dan tak memperkuat Persib dalam laga kontra Bhayangkara Presisi Indonesia. Perilaku top scorer BRI Liga 1 menjadi perbincangan bobotoh.

Baca Juga: Perkiraan Harga Tiket Laga Persib vs Persija Tanding 9 Maret 2024 di Stadion Si Jalak Harupat

Sementara itu, Ketua Umum PSSI menyebut jeda kompetisi bertujuan agar performa timnas lebih baik di panggung Piala Asia U-23. Tak ada alasan bagi klub untuk tidak melepas pemain yang dipanggil Shin Tae Yong. Apalagi timnas Indonesia saat ini sedang dalam tren yang sangat positif.

Namun, di balik keuntungan dari keputusan Komite Eksekutif PSSI tersebut, pelatih Persib Bojan menyebut ada juga sisi negatifnya. Yaitu. menurunnya performa tim. Padahal, anak-anak asuhnya sedang bermain bagus di laga terakhir. “Tetapi sekali lagi saya katakan, di beberapa laga terakhir kami sedang bermain bagus. Jadi tidak ada bedanya," tambahnya.***

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler