GALAMEDIANEWS – Pada matchday kelima Liga Champion, Manchester United bemain imbang 3-3 dengan Galatasaray. Hasil ini membuat lolos ke babak 16 besar semakin berat. Padahal, Setan Merah memimpin 2-0 terlebih dahulu.
Situasi ini pun mengundang komentar legenda Manchester United Paul Scholes. Menurutnya, kiper MU Andre Onana tak memiliki konsentrasi yang baik. Konsentrasi sangat penting untuk penjaga gawang.
“Ini UCL yang merupakan perjuangan baginya. Saya rasa konsentrasinya tak ada, yang merupakan hal terpenting bagi seorang penjaga gawang,” tuturnya
Baca Juga: Manchester United Imbang dengan Galatasaray, Tapi Masih Bisa Lolos
Padahal, beberapa pekan sebelumnya, Scholes menyebut konsentrasinya membaik. “Sangat disayangkan karena dia mulai terlihat baik-baik saja dalam beberapa minggu terakhir,” tuturnya
Andre Onana melakukan dua blunder saat mengantisipasi tendangan bebas Hakim Ziyech. Pada tendangan yang pertama, ia terkecoh oleh gerakan pemain Galatasaray yang berada di sela-sela pagar betis MU. Ia dinilai membangun pagar betis yang buruk. Akibatnya, ia bergerak ke arah yang salah saat mengantisipasi tendangan tersebut.
Pada tendangan yang kedua, ia tak menangkap bola dengan sempurna sehingga masuk ke dalam gawang. Padahal, si kulit bundar sudah berada dalam pelukannya. Gol ketiga Galatasaray diciptakan oleh Karem Akturkoglu yang menendang bola ke tiang dekat.
Paul Scholes pun menyebut bahwa gol kedua Galatasaray membuat para pemain setan merah gugup. Gol ketiga pun, menurutnya, tak seharusnya terjadi. “Dia membuat seluruh timnya gugup, dia membuat penyelamatan sederhana terlihat sulit dan bahkan gol ketiga, menurut saya dia tidak seharusnya dikalahkan,” tuturnya.
Editor: Tatang Rasyid
Sumber: sportskeeda.com Telegraph.co.uk