Demi Memperkuat Lini Tengah, Manchester United incar Eks Bintang Chelsea

- 25 Februari 2024, 11:10 WIB
Markas Manchester United, Old Trafford./PHIL NOBLE/ Reuters
Markas Manchester United, Old Trafford./PHIL NOBLE/ Reuters /

GALAMEDIANEWS - Pemilik baru Manchester United, Sir Jim Ratcliffe kini sedang mencari gelandang baru untuk Manchester United guna memperkuat lini tengah skuad asuhan Erik ten Hag itu.

Kabarnya, bos INEOS itu sedang merencanakan langkah mengejutkan untuk gelandang Luton Town, Ross Barkley.

Diketahui, Sir Jim Ratcliffe telah resmi membeli saham sebagian Manchester United pekan ini. Pengusaha berusia 71 tahun itu menegaskan bahwa skuadnya perlu perbaikan signifikan jelang bursa transfer musim panas mendatang.

Baca Juga: Swiftnomics dan Perkembangan Pariwisata di Indonesia

Terlebih, Casemiro dan Christian Eriksen kini dikaitkan kepindahannya dari Old Trafford pada akhir musim ini, dengan United akan mengurangi gaji mereka untuk mengurangi pembatasan terkait Financial Fair Play yang menurut Erik ten Hag akan menghalangi klub untuk membeli penyerang baru.

Casemiro, yang merupakan pemain dengan gaji tertinggi di klub Setan Merah sebesar 350 ribu Pounds (Rp6,9 miliar) per pekan kini telah menarik minat klub Arab Saudi.

Menurut laporan dari The Sun pada Minggu, 25 Februari 2024, Ratcliffe telah mengincar eks pemain Chelsea, Ross Barkley untuk memperkuat lini tengah Manchester United.

Laporan tersebut juga menambahkan bahwa Ratcliffe dan direktur olahraga INEOS, Sir Dave Brailsford keduanya merupakan pengagum berat Barkley sejak keduanya bersama di tim Ligue 1 Nice.

Barkley sendiri menghabiskan musim lalu di Nice sebelum akhirnya bergabung dengan Luton Town secara gratis pada Agustus 2024 lalu.

Sejak kembalinya ke Liga Primer Inggris, Barkley telah menjadi salah satu gelandang paling menonjol di Liga dan ia memainkan peran penting di Luton untuk terhindar dari zona degradasi.

Baca Juga: Trik Siapkan Menu Sahur Bagi yang Kesiangan Bangun, 10 Menit Langsung Ready!

Berbicara pada awal bulan ini, mantan pemain Chelsea Cesc Fabregas, yang menghabiskan beberapa tahun bersama Barkley, memuji pemain berusia 30 tahun itu di Luton.

“Dia bermain pada level yang fantastis,” kata Fabregas dalam wawancaranya sebagaimana yang dikutip Metro UK.

“Saya sangat bahagia untuknya karena dia sedikit tersesat. Dia kehilangan kepercayaan dirinya dan sekarang dia kembali melakukannya,” ujar pelatih berusia 36 tahun itu menambahkan.

Menurutnya, Barkley memutuskan untuk mengambil langkah mundur agar bisa kembali menemukan performa terbaiknya. Mantan pemain Timnas Spanyol juga menyebut bahwa saat ini gelandang Timnas Inggris itu dikelilingi oleh pemain-pemain yang bagus dan juga solid dalam bertahan.

“Dia mungkin mengambil dua langkah mundur untuk dapat tampil lagi pada level yang dia tahu bisa dia lakukan. Anda selalu membutuhkan pemain seperti ini,” kata mantan kapten Arsenal itu.

“Dan dia dikelilingi oleh pemain-pemain bagus namun pemain-pemain yang solid dalam bertahan sehingga dia juga dapat memiliki izin untuk menyerang seperti yang kita lihat, bahkan jika dia bermain dalam poros ganda dan perlu sedikit lebih bertanggung jawab dibandingkan sebelumnya,” kata pria yang kini melatih klub Serie B Como itu melanjutkan.

Baca Juga: Kualitas Air Dapat Mempengaruhi Kulit Kamu

“Tapi, mereka selalu melihat Ross sebagai pemain nomor delapan, lebih box-to-box. Memang benar bahwa sekarang sebagai pemain nomor enam secara fisik dia adalah sebuah mesin,” tuturnya menambahkan.

Fabregas menyebut bahwa Barkley merupakan salah satu pemain terbaik, dan bicara soal kepribadiannya bahwa mantan pemain Everton itu paling menonjol di The Hatters.

“Menurutku secara fisik dia adalah salah satu pemain terbaik, tapi kepribadian yang dia bawakan menurutku adalah yang paling menonjol dari tim Luton ini,” ujar Fabregas.

“Bermain dengan pemain dengan kepribadian seperti ini memberi mereka penguasaan bola ekstra satu atau dua detik yang membuat segalanya terjadi, membuat tim ini tergerak,” ujarnya lagi.

Fabregas menegaskan bahwa tim asuhan Rob Edwards itu tidak bisa bermain bertahan selama 90 menit, ia menyebut bahwa Luton harus sedikit menguasai bola dan Ross Barkley adalah orang yang tepat untuk melakukan hal tersebut.

“Mereka tidak bisa bertahan 90 menit, terutama melawan tim seperti Man United, Man City. Anda perlu sedikit menahan bola untuk menciptakan sesuatu dan memberikan udara kepada rekan satu tim Anda,” tuturnya menambahkan.

“Dia adalah orang yang tepat untuk melakukannya dan dia melakukannya dengan sangat baik,” ujar Cesc Fabregas mengakhiri.***

Editor: Lucky M. Lukman

Sumber: The Sun Metro UK


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah