Network
GALAMEDIA - Honda Prospect Motor (HPM) mengungkapkan bahwa pemesanan All New Honda HR V secara nasional hingga saat ini telah mencapai 5.196 unit yang menyebabkan antrian inden hingga Agustus 2022.
"Kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada konsumen HR-V yang terpaksa harus menunggu karena pemesanannya sudah 5.195 unit," ujar Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy, Kamis, 7 April 2022.
Tiap-tiap tipe All New Honda HR-V memiliki durasi antrean inden yang berbeda. Antrean untuk varian tertinggi yakni All New Honda HR-V 1.5L RS Turbo mencapai bulan Agustus, sementara varian di bawahnya seperti 1.5L SE CVT antre sampai Juli.
Billy mengatakan bahwa selain tingginya pemesanan, antrean inden tersebut terjadi juga lantaran adanya krisis chip semikonduktor yang terjadi secara global, di mana dampaknya juga dirasakan di Indonesia.
"Kami terus terang berusaha untuk memaksimalkan produksi sebanyak-banyaknya dan mengirimkan ke konsumen secepat-cepatnya dan itu prinsip kami, tetapi masalah global pasokan juga masih ada dan setiap negara juga permintaannya sangat tinggi untuk untuk mobil ini jadi terpaksa harus menunggu," ujar dia.
Baca Juga: OSVALDO HAAY Pernah Bobol Gawang PERSIB, Sukses Bawa PERSIJA Juara Piala Menpora 2021
Adapun penjualan All New Honda HR-V secara wholesales (pabrikan ke diler) pada bulan Maret sebanyak 1.500 unit, sementara pada April penjualan wholesales baru sekitar 1.300 unit.
"Kami masih menghadapi kendala di pasokan komponen, masalah chip semikonduktor yang mengakibatkan ada salah satu komponen itu terbatas. Jadi kami hanya bisa me-wholesales-kan 1.300 unit di April," kata Billy.
Namun, dia optimis bahwa secara bertahap produksi dan pengiriman All New Honda HR-V dapat terus dikebut sehingga durasi antrian inden mobil tersebut bisa semakin pendek. HPM sendiri menargetkan penjualan All New HR-V sebanyak 35 ribu unit per tahun
