VIRAL Negeri Peri Ada di Pangandaran Hingga Membuat Ridwan Kamil Melongo

- 29 Januari 2023, 22:18 WIB
Pesona aliran sungai Cijulang yang disebut sebagai Negeri Peri di Pangandaran.
Pesona aliran sungai Cijulang yang disebut sebagai Negeri Peri di Pangandaran. /Pemerintah Kabupaten Pangandaran/

 

GALAMEDINEWS - Viral di media sosial sebuah video wanita cantik berada di Negeri Peri di Pangandaran, Minggu 29 Januari 2023.

Video 'Negeri Peri Ada di Pangandaran' memperlihatkan seorang wanita cantik tengah melintasi sungai hijau berwarna hijau menggunakan sebuah perahu.

Tampak sungai berwarna hijau, di kanan-kirinya terdapat batuan yang eksotis.

Pemandangan indah tersebut membuat kesan wanita tersebut seolah-olah tengah berada di sebuah 'negeri peri'.

Baca Juga: One Piece Episode 1049: 5 Adegan Menakjubkan yang Membuat Penggemar Bersemangat untuk Melihatnya

Video tersebut diunggah akun Instagram @indoflaslight, Sabtu 28 Januari 2023.

Dalam keterangannya tertulis:

Objek wisata Green Canyon Pangandaran ini berbentuk ngarai, awalnya terbentuk akibat adanya erosi tanah dari aliran sungai Cijulang selama jutaan tahun lalu. Bentuk Green Canyon sangatlah mengagumkan, terlebih arsitektur bebatuannya yang apik.

Penamaan Green Canyon sendiri terinspirasi dari warna air yang memang berwarna hijau pekat. Berbagai macam aktivitas bisa dilakukan di sini, mulai dari menyusuri sungai hingga bermain arung jeram. Menyusuri Green Canyon ini tak pernah ada bosannya, vibesnya seperti berada di negeri para peri.

Referensi Video: (@talitamp_)Talita Maudina / Green Canyon.
Lokasi: Green Canyon Pangandaran, Cijulang, Pangandaran, Jawa Barat, Indonesia.

#indoflashlight #wisata #destination #WonderfulIndonesia #pesonaIndonesia #greencanyon #jabar #greencanyonpangandaran #jawabarat #indonesia

Video tersebut hingga diunggah ulang oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Minggu 29 Januari 2023.

Ridwan Kamil terkesan melongo dengan kecantikan pemandangan di bumi Jawa Barat itu.

"Indahnya Nusantara, ada tempat indah seperti ini di bumi Pasundan. Kira-kira ini di mana tempatnya," tulis Ridwan Kamil.

Baca Juga: Indonesia Rebut 2 Gelar Juara di Indonesia Masters 2023, dari The Babies dan Jojo

Sontak Postingan itu menarik perhatian netizen. Berbagai komentar positif pun berseliweran pada kolom komentar.

Berawal dari Cukang Taneuh

Dilansir situs resmi Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Green Canyon pada awalnya oleh masyarakat setempat diberi nama Cukang Taneuh yang berarti jembatan tanah, karena di tempat ini terdapat jembatan tanah lebarnya ± 3 meter yang terbentuk secara alamiah melalui proses alam sehingga menghubungkan kedua tebing sungai.

Nama Green Canyon pertama kali dipopulerkan oleh seorang turis yang bernama Bill Jhon.

Pada waktu itu dia sedang berpetualang menyusuri sungai Cijulang melihat pemandangan yang menakjubkan seolah mengingatkannya pada sebuah Ngarai yang terdapat di Grand Canyon, Arizona, Amerika Serikat yang membelah sungai Colorado.

Green Canyon merupakan wisata alam berupa aliran sungai yang diapit oleh dua buah bukit bebatuan yang menembus gua.

Pada mulut goa dihiasi gemercik tetesan air yang menyerupai hujan abadi yang memberikan kesan kesempurnaan akan keindahan alam.

Destinasi wisata yang terletak di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran ini memiliki beberapa titik atraksi wisata diantaranya Gua Cukang Taneuh, Batu Tengah, Batu Payung dan Pemandian Putri.

Green Canyon menawarkan aktivitas wisata mulai dari berperahu untuk wisatawan yang hanya ingin sekedar menikmati pemandangan alam, berenang, body rafting, terjun ke dalam air dan menjelajahi tebing bagi wisatawan yang menyukai tantangan yang memacu adrenalin.

Baca Juga: KLIK Download High and Low The Worst X Cross di SINI, Nonton Film Resmi Jangan di LK21 atau Link Telegram

Akses menuju Green Canyon terhitung mudah, wisatawan dapat menggunakan angkutan umum dari terminal Pangandaran menuju terminal Cijulang yang berjarak ± 27 km yang dapat di tempuh sekitar ± 40 menit dengan menggunakan kendaraan.

Setelah itu, dari terminal Cijulang wisatawan dapat menggunakan ojek ataupun sewa mobil menuju Dermaga Ciseureuh, dengan waktu sekitar ± 5 menit.

Angkutan umum dari terminal Pangandaran ke Cijulang mulai beroperasi dari pukul 05.00 WIB – 19.00 WIB dan sebaliknya dari arah terminal Cijulang ke terminal Pangandaran mulai beroperasi dari pukul 05.00 WIB – 16.00 WIB.

Waktu yang tepat untuk berkunjung ke Green Canyon adalah musim kemarau, karena ketika musim hujan turun maka debit air sungai akan naik.

Green Canyon buka setiap hari mulai dari jam 08.00 WIB – 16.00 WIB, kecuali hari Jumat buka jam 13.00 WIB – 16.00 WIB.

Fasilitas pendukung yang ada di Green Canyon diantaranya adalah dermaga perahu, tempat parkir, pusat informasi, ruang tunggu, toilet, mushola, warung makanan minuman, tempat oleh-oleh, restaurant seafood, dan hotel.***

Editor: Shiddik Zaenudin

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x