Bayang-bayang kekalahan sudah tergambar di awal babak kedua ketika Dzhalilov membawa Persebaya berbalik unggul di menit 49.
Apalagi, setelah Irfan Jaya kembali membobol gawang Persib pada menit 76. Gol yang dicetak Frets Listanto Butuan pada menit 85 pun gagal menyelamatkan Persib dari kekalahan.
Bobotoh pun akhirnya menangis karena Persib Bandung gagal melaju ke babak berikutnya.
Tangisan makin pecah karena kekalahan itu terjadi di kandang sendiri, di depan ribuan Bobotoh yang berharap Persib bisa melaju ke babak berikutnya.
Baca Juga: Konsep Sumur Resapan Dipakai IKN Baru, PKS: Gimana Kalau Anies Diangkat Jadi Konsultan di Sana?
Kekecewaan pun semakin menjadi karena Persib menurunkan skuad terbaiknya kala itu.
Dilatih Miljan Radovic, Persib menurunkan pemain inti mereka.
Di sisi lain, kekalahan makin terasa pahit karena Persebaya dilatih oleh Djadjang Nurdjaman, pelatih yang mengantarkan Persib juara Liga tahun 2014.***