Dari Bupati Bogor Hingga Ketua RT 01, Ini Daftar Orang yang Bakal Diperiksa Polda Jabar Besok

- 19 November 2020, 10:43 WIB
Kabar duka, suami Bupati Bogor meninggal dunia.
Kabar duka, suami Bupati Bogor meninggal dunia. /ANTARA/M Fikri Setiawan/

GALAMEDIA - Penyidik Polda Jawa Barat akan memeriksa 10 orang terkait kerumuman massa yang terjadi di Megamendung Kabupaten Bogor 13 November 2020 lalu.

Pemeriksaan akan dilaksanakan di Gedung Polda Jabar, Jumat 20 November 2020.

Dari 10 oarng tersebut, di antaranya Bupati Bogor, ade Yasin dan Sekda Kabupaten Bogor, Burhanudin.

Baca Juga: Bareskrim dan Polda Jabar Bakal Periksa Ridwan Kamil, Jumat 20 November

Berikut ini daftar 10 orang yang bakal diperiksa:

1. Alwasyah Sudarman (Kades sukagalih Megamendung)
2. Agus (Ketua Rw 3)
3. Endi Rismawan (Camat Megamendung)
4. A. Agus Ridallah (Kasatpol PP Pemda Bogor)
5. Habib Muchsin Alatas (Panitia /FPI)
6. Kusnadi (Kades Kuta)
7. Marno (Ketua RT 1)
8. Ade Yasin (Bupati Bogor)
9. Burhanudin (Sekda Bogor)
10. Aiptu Dadang Sugiana (Babinkamtibmas)

Baca Juga: Ini Arti dan Makna Asmaul Husna Al Ghani, Al Mughni, dan Al Maani, Yuk Pahami dan Amalkan

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi Adrimurlan Chaniago, Kamis 19 November 2020, penydik Bareskrim dan Polda Jabar akan memeriksa Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di Gedung Bareskrim Polri Jakarta, Jumat 20 November 2020 besok.

Pemeriksaan tersebut terkait dengan kegiatan peletakan batu pertama masjid oleh Habib Rizieq Shihab di Megamendung Kabupaten Bogor pada 13 November lalu.

"Kenapa di Jakarta, karena akan dimintai keterangannya oleh tim dari Bareskrim dan Polda Jabar," ungkapnya.

Baca Juga: Jadwal Acara TV, Kamis 19 November 2020 di SCTV, Yuk Nonton Anak Band dan Istri Tercinta

Selain Ridwan Kamil, penyidik Polda Jabar juga akan memeriksa 10 pejabat Pemerintah Kabupaten Bogor. Pemeriksaan akan dilaksanakan di Polda Jabar.

Mereka yang akan diperiksa mulai dari pejabat yang berwenang hingga Bhabinkantibmas.

Erdi mengungkapkan, pemeriksaan di dua tempat tersebut terkait dengan proses terselenggaranya kegiatan tersebut.

Baca Juga: Pemerintahan Donald Trump Akan Menjual Persenjataan ke UAE, Ini yang Dilakukan para Senator

Karena kegiatan yang melibatkan Habib Rizieq tersebut ternyata dihadiri hingga 3000 orang.

"Situasi sekarang ini yang bersangkutan diduga melanggar protokol kesehatan," katanya.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x