Network
GALAMEDIA - Sempat terjerat kasus narkoba, Rinada bangkit dari keterpurukan dengan mengambil hikmah dan berkarya. Dibulan Ramadhan ini Rinada merilis single album, lagu tersebut merupakan karya almarhum Deddy Dores.
Lagu yang berjudul "Nyalakan Iman" sangat pas dengan karakter suara Rinada yang serak khas rocker. Lagu religi karya mendiang Deddy Dores itu terdengar apik meski Rinada punya genre rock yang kental.
Dengan pengalaman Rinada di atas panggung, ia bisa menyesuaikan lagu religi tersebut dengan tune yang lembut, sehingga tetap apik untuk didengarkan.
Baca Juga: Bukan dengan Obat-obatan, 4 Cara Praktis Menjaga Gula Darah
Menyanyikan lagu Nyalakan Iman, memang tidak direncanakan sebelumnya oleh Rinada. Bahkan, ia tak terpikirkan menyanyikan lagu mendiang Deddy Dores, lantaran belum pernah ada pembicaraan tentang pembuatan lagu untu Rinada, semasa Deddy Dores masih hidup.
Dalam sebuah proses, Rinada bertemu dengan Nyalakan Iman yang seakan ‘berjodoh’ dengan dirinya.
Sebelum datangnya Ramadan, Rinada bertemu dengan Yoni Dores, adik mendiang Deddy Dores untuk penggarapan single terbaru.
Namun rupanya, saat bertemu, Yoni Dores mengeluarkan rekaman sang kakak, berupa lagu religi berjudul Nyalakan Iman. Lirik dan lagunya, membuat Rinada langsung jatuh hati.
“Kang Yoni (Yoni Dores) langsung menawarkan lagu tersebut kepada aku. Aku yang sudah mendengarkan lagu Nyalakan Iman langsung jatuh cinta. Liriknya sangat bagus sekali,” ujar Rinada menceritakan awal pertemuannya dengan lagu Nyalakan Iman.
Kang Yoni, menurut Rinada, juga merasakan lagu milik kakaknya tersebut cocok jika dinyanykan oleh Rinada. Lalu kemudian, Yoni Dores mengajak Rinada untuk berziarah ke makam Deddy Dores di Sumedang, Jawa Barat, sebelum proses rekaman berlangsung.
“Saya jadi teringat pesan Kang Deddy (Deddy Dores) di pertemuan terakhir, supaya saya datang ke Sumedang. Nggak tahunya itu pesan Kang Deddy supaya saya berziarah ke makamnya,” kenang Rinada.
Lagu Nyalakan Iman, bagi Rinada merupakan gambaran perjalanan hidupnya. Beragam cobaan dalam kehidupan sejatinya harus dihadapi dengan kekuatan iman yang menyalakan kesabaran.
“Semua harapannya sama, pasti ingin iman terus menyala dalam kehidupan agar menjadi lebih baik. Sebab, tujuan hidup kita akhirnya bertemu dengan Sang Pencipta,” pungkas Rinada.***
