Konflik Palestina - Israel Turut Disoroti Penyanyi Internasional Ini, hingga Akui Hatinya Hancur

- 14 Mei 2021, 15:40 WIB
Bangunan dan permukiman warga di Kota Gaza luluhlantak oleh serangan pengeboman Roket Israel pada hari Kamis, 13 Mei 2021, saat warga Palestina sedang merayakan Idul Fitri
Bangunan dan permukiman warga di Kota Gaza luluhlantak oleh serangan pengeboman Roket Israel pada hari Kamis, 13 Mei 2021, saat warga Palestina sedang merayakan Idul Fitri /Twitter/@AJEnglish/

GALAMEDIA - Konflik antara Palestina dan Israel kian menyita perhatian publik di seluruh dunia, salah satunya penyanyi internasional Rihanna.

Kekerasan yang terjadi antara Palestina dan Israel membuat hati Rihanna terasa hancur.

“Hati saya hancur melihat kekerasan yang ditunjukan antara Israel dan Pelestina!,” tulis Rihanna dilansir Galamedia dari akun Instagram @badgarlriri pada Jumat, 14 Mei 2021.

Potret Rihanna yang ikut menanggapi konflik Israel-Palestina.*
Potret Rihanna yang ikut menanggapi konflik Israel-Palestina.* Instagram.com/@badgalriri

“Saya tidak bisa melihat itu secara terbuka, anak-anak tidak bersalah asal Israel dan Palestina bersembunyi menghindari bom,” lanjutnya.

Pelantun lagu 'Umbrella' tersebut mengaku bahwa dirinya tak bisa menyaksikan kekerasan terbuka tersebut.

Baca Juga: Terbukti! Presiden Ini Toh-tohan Dukung hingga Wajarkan Penyerangan Israel Terhadap Palestina

Seolah tidak menerima kekerasan yang terjadi terhadap dua negara tersebut, Rihanna menegaskan bahwa ia berpiihak pada kemanusiaan.

“Saya berpihak pada kemanusiaan! Ini bukan kalian semua!,” tulis Rihanna.

Dari kondisi terkini, terdapat lebih dari 40 orang yang meninggal dunia akibat kekerasan yang sedang terjadi di antara Palestina dan Israel.

Dari jumlah tersebut, 13 di antaranya bahkan merupakan anak-anak yang tidak bersalah.

“Ada sesuatu hal yang mesti diselesaikan!” tulis Rihanna.

“Kami sedih menyaksikan orang-orang yang tidak bersalah menjadi korban gagasan yang diabadikan oleh pemerintah dan ekstrimis, dan siklus ini perlu diakhiri,” lanjutnya.

Seperti diketahui, konflik antara Palestina dan Israel kini semakin memanas.

Konflik tersebut diawali dari kepolisian Israel yang melakukan kekerasan terhadap warga Palestina di area masjid Al-Aqsa.

Hamas dan Jihad Islam dari Jalur Gaza kemudian membalas kekerasan tersebut dengan meluncurkan serangan roket ke wilayah Tel Aviv.

Baca Juga: Beraninya dengan Palestina! Militer Israel Ternyata Pernah Berhasil Dikalahkan oleh TNI, Ini Buktinya

Serangan tersebut pun kembali dibalas oleh Israel.

Atas serangan tersebut, sedikitnya enam orang dari pihak Israel tewas dan puluhan orang luka-luka.

Sedangkan dari pihak Palestina terdapat korban berjatuhan yang lebih banyak.

Setidaknya terdapat sekitar 53 warga Palestina yang meninggal dunia yang 14 orang di antaranya merupakan anak-anak.

Sementara itu, sebanyak 320 orang lainnya mengalami luka-luka.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah