Network
GALAMEDIA - Nuansa politik Tanah Air kembali memanas akhir-akhir ini menyusul polemik kritik yang dilayangkan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI).
BEM UI mengungkapkan kritik terhadap Presiden Jokowi melalui sebuah meme disertai penyematan 'The King of Lip Service'.
Julukan itu merupakan bentuk kritik terhadap berbagai janji dan statement Presiden Jokowi yang dinilai BEM UI tidak sesuai dengan realitas yang ada.
Imbas kritik tersebut, BEM UI sempat dipanggil pihak rektorat hingga mengalami peretasan terhadap beberapa akun media sosial aktivisnya.
Tak hanya itu, warganet Tanah Air juga terbelah, ada yang mendukung sikap BEM UI namun tak sedikit yang justru menyebut langkah tersebut tidak tepat.
Di tengah-tengah polemik yang kini terus bergulir, sebuah ungkapan menohok datang dari musisi Fiersa Besari.
Baca Juga: Merangkap Jadi Komisaris BRI, Kekayaan Rektor UI Ari Kuncoro Mencengangkan! Nyaris Samai Jokowi
Fiersa Besari menyinggung soal pihak-pihak yang selalu tersinggung saat diingatkan termasuk dikritik.
"Diingetin baik-baik tersinggung, dikasih saran tersinggung, dikritik tersinggung, disarkasin tersinggung, dimaki langsung bawa-bawa pasal," kata Fiersa Besari dalam cuitan Twitter dikutip Galamedia Senin, 30 Juni 2021.
