Curug Adim dan Cileutak Hidden Paradise di Perbatasan Kabupaten Pangandaran - Tasikmalaya

- 25 November 2020, 15:35 WIB
Curug Cileutak Kabupaten Pangandaran
Curug Cileutak Kabupaten Pangandaran /@Dede Arief Disparbud Jabar

Baca Juga: Konsep Waktu dalam Al Quran dan Pertanggungjawabannya

Aliran Curug Leuwi Leutak berasal dari aliran Sungai Cileutak, namun ada juga yang menyebutkan Sungai Ciharuman. Aliran sungai ini merupakan pembatas geografis antara Kabupaten Tasikmalaya dengan Kabupaten Pangandaran.

Meskipun berada di perbatasan antara dua kabupaten, namun hingga saat ini, akses masuk menuju Curug Leuwi Leutak berada di wilayah Kabupaten Pangandaran. Akses masuk menuju Curug Leuwi Leutak saat ini berada di Kampung Leuwi Leutak, Kabupaten Pangandaran.

Curug Leuwi Leutak mirip dengan Niagara, yang memiliki lebar kurang lebih 20 meter dengan ketinggian sekitar 10 hingga 15 meter. Curug ini termasuk kedalam klasifikasi Block Waterfall, yang memiliki air terjun dengan karakteristik aliran sungai dan dinding air terjun yang cukup lebar.

Curug Leuwi Leutak ini juga diklasifikasikan ke dalam tipe Horsetail, yaitu aliran jatuhnya mempertahankan kontak dengan dinding air terjun secara terus menerus.

Baca Juga: Gajian Sudah Tiba? Promo Bombastis Menanti di Shopee Gajian Sale!

Di kawasan Curug Leuwi Leutak terdapat saung hidro yang dimanfaatkan oleh warga sekitar sebagai pembangkit listrik. Listrik yang dihasilkan dari pembangkit ini sekitar 4000 watt ini, digunakan untuk menerangi puluhan rumah yang ada di sekitar Curug.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x