Peristiwa Isra' Mi'raj dan Kisah Rasulullah Melewati 7 Lapis Langit hingga Diperintahkan Sholat 5 Waktu

- 8 Maret 2021, 16:26 WIB
Ilustrasi Isra' Mi'raj.
Ilustrasi Isra' Mi'raj. /Pixabay / xusenru

Namun akhirnya Allah yang Maha Pengasih memberi keringanan salat 5 waktu dalam sehari.

Dalam perjalanan Mi'raj itu, Rasulullah SAW diperlihatkan banyak tanda-tanda kebesaran Allah. Salah satunya bertemu para Nabi pilihan Allah:
1. Di langit pertama Rasulullah SAW bertemu dengan Nabi Adam 'alaihissalam.
2. Di langit kedua Rasulullah SAW bertemu dengan Nabi Isa 'alaihissalam.
3. Di langit ketiga Rasulullah SAW bertemu dengan Nabi Yusuf 'alaihissalam.
4. Di langit keempat Rasulullah SAW bertemu dengan Nabi Idris 'alaihissalam.
5. Di langit kelima Rasulullah SAW bertemu dengan Nabi Harun 'alaihissalam.
6. Di langit keenam Rasulullah SAW bertemu dengan Nabi Musa 'alaihissalam.
7. Di langit ketujuh Rasulullah SAW bertemu dengan Nabi Ibrahim 'alaihissalam.

Bertemu Allah SWT
Ketika Nabi Muhammad SAW mengetuk pintu langit langsung dibukakan. Namun, ketika Rasulullah mengetuk pintu Sidratul Muntaha dengan kalimat "Assalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh", salam beliau tidak dijawab dan pintu tidak dibuka. Rasulullah pun menangis dan berkata kepada Malaikat Jibril, "apa salahku wahai Jibril?"

Lalu Malaikat Jibril berkata bahwa Dia (Allah Ta'ala) itu As-Salam. Rasulullah pun tersadar dan bertaubat kepada Allah Ta'ala.

Baca Juga: Karena Kulit Gelap, Meghan Markle Sebut Kerajaan Inggris Ogah Beri Gelar Pangeran kepada Anaknya

Lalu Rasulullah bertanya bagaimana aku memberikan salam? Kemudian Allah mengajarkan beliau dengan ucapan yang sangat indah:

"Segala kehormatan, dan keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan itu kepunyaan Allah."
Itulah kalimat Rasulullah mengetuk pintu 'Arsy. Barulah kemudian AllahSWT menjawab:

"Keselamatan atas Nabi Muhammad, juga rahmat dan berkahnya."
Kemudian Rasulullah SAW menjawabnya:
"Keselamatan dicurahkan kepada kami dan atas seluruh hamba Allah yang saleh."

Rasulullah mengatakan meskipun aku sendirian menghadap-Mu, para Nabi dan Malaikat mengantarku, akankah mereka mendapatkan apa yang aku dapatkan?
"Keselamatan dicurahkan kepada kami dan atas seluruh hamba Allah yang saleh."

Untuk menjadi hamba Allah yang saleh syaratya harus sholat. Tidak ada orang yang membaca tahiyat kecuali sholat. Maka perbaikilah salat dan sempurnakanlah ia agar menjadi hamba yang saleh.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x