“Ini stabil, tidak pada jalur yang beresiko,” tuturnya sembari menyebutkan bahwa asteroid tersebut bisa dilihat oleh astronom amatir sekalipun.
Direktur Center for Near Earth Object Studies Paul Chodas, mengamati bahwa pihaknya sudah mengetahui jalur orbit dari asteroid 2001 FO32 sejak 20 tahun lalu.
“Kami mengetahui jalur orbit 2001 FO32 mengelilingi matahari dengan sangat akurat sejak ditemukan 20 tahun lalu dan sejak saat itu telah dilacak,” ujarnya.
Kurun waktu yang dibutuhkan asteroid tersebut untuk mengelilingi matahari selama 810 hari, sedangkan bumi hanya 365-366 hari alias 1 tahun.
Batuan luar angkasa asteroid 2001 FO32 akan terbang melewati bumi dalam jarak terdekat dengan kecepatan 124.000 km/jam (77.000 mph).
Baca Juga: Real Madrid Terus Perpendek Jarak dengan Pemuncak Klasemen La Liga, Usai Kalahkan Celta Vigo
NASA kemudian menjelaskan jika asteroid 2001 FO32 akan melewati bumi dalam jarak yang sama yakni pada tahun 2052 mendatang.***