Waspada! Jauhi Hal Ini Jika Anda Tak Mau Alami Pendarahan Otak Seperti Tukul Arwana

- 27 September 2021, 15:42 WIB
 Ilustrasi Pendarahan Otak.
Ilustrasi Pendarahan Otak. /Tangkap Layar YouTube/ RS GRHA KEDOYA/

Untuk menyelamatkan nyawa seseorang yang mengalami pendarahan pada otak, seorang dokter harus mengontrol kembali tekanan darah dan menyelamatkan organ yang ada di dalam tubuh seseorang. “Kami memastikan agar pendarahan yang terjadi pada pasien dapat berhenti atau membeku agar tidak terjadi pendarahan besar."

Waktu atau durasi kesembuhan seseorang pasca pendarahan otak bervariasi, bergantung dari jumlah jaringan otak dapat diselamatkan. Pasien yang telah selesai dirawat di rumah sakit harus tetap melakukan rehabilitasi.

Proses penyembuhan bersifat bertahap dan tahapan penyembuhan antar pasien pun berbeda-beda bergantung dari organ tubuh yang mengalami gagal fungsi dan kondisi orang tersebut.

“Rehabilitasi bisa dilakukan mulai dari pemulihan kemampuan orang mengunyah, menelan, berjalan, berbicara, dan berbagai tahapan rehabilitasi lainnya. Bahkan, agar seseorang dapat kembali bekerja, pasien sebaiknya dapat berkonsultasi dengan dokter okupasi untuk mengetahui tahapan pemulihan yang tepat agar dapat kembali bekerja," jelasnya.

Pada dasarnya, pendarahan pada otak dapat dicegah dengan cara mencegah faktor risiko dan memeriksakan diri ke rumah sakit.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x