Network
GALAMEDIANEWS - Cahaya putih Matahari terdiri dari banyak panjang gelombang. Jika dilihat secara terpisah, setiap panjang gelombang sesuai dengan warna yang berbeda.
Molekul udara dan partikel materi yang membentuk atmosfer Bumi menyebarkan sebagian cahaya Matahari saat bergerak ke Bumi, terutama panjang gelombang yang lebih pendek yang memberi kita warna biru.
Langit berwarna biru karena fenomena yang disebut hamburan Rayleigh. Hamburan ini mengacu pada hamburan cahaya oleh partikel yang jauh lebih kecil dari panjang gelombang cahaya.
Sinar matahari dihamburkan oleh molekul-molekul kecil udara di atmosfer bumi. Cahaya biru tersebar lebih banyak daripada warna lain karena memiliki panjang gelombang yang lebih pendek. Inilah mengapa kita sering melihat langit biru.
Baca Juga: Fakta Menarik: Terbuat Dari Apakah Udara yang Selama ini Kita Hirup?
Baca Juga: Fakta Menarik: Apakah Manusia Hidup Pada Waktu yang Sama dengan Dinosaurus?
Besarnya hamburan berbanding terbalik dengan pangkat empat panjang gelombang cahaya. Ini berarti cahaya biru, yang memiliki panjang gelombang lebih pendek dari cahaya merah, dihamburkan lebih kuat. Inilah mengapa langit tampak biru pada hari yang cerah.
Saat matahari rendah di langit, cahayanya harus melewati lebih banyak atmosfer untuk mencapai mata kita.
Ini berarti lebih banyak cahaya biru yang tersebar, dan lebih banyak cahaya merah yang sampai ke mata kita. Inilah mengapa matahari terbenam dan matahari terbit sering tampak merah.
Langit juga bisa tampak berbeda warna karena faktor lain, seperti polusi atau awan. Partikel polusi dapat menyebarkan cahaya dengan berbagai cara, yang dapat mengubah warna langit.
