3. Individu Lanjut Usia dengan Penyakit Tertentu
Orang yang menderita kondisi medis tertentu yang berdampak negatif pada kesehatan tulang juga berisiko mengalami osteoporosis. Contoh kondisi ini mencakup thyrotoxicosis (peningkatan fungsi tiroid), hiperaktivitas kelenjar paratiroid, berbagai penyakit reumatik, gangguan darah, penyakit ginjal, dan penyakit paru-paru. Sebagai contoh, osteoporosis dapat disebabkan oleh penyakit paru obstruktif kronis (COPD) yang seringkali berkembang pada perokok.
Mengetahui faktor risiko ini penting untuk pencegahan osteoporosis. Menerapkan pola makan seimbang, berolahraga dengan beban, dan berkonsultasi dengan profesional medis mengenai faktor risiko dapat membantu mengurangi risiko terjadinya osteoporosis dan komplikasinya.
Baca Juga: 3 Manfaat Kismis Hitam bagi Kesehatan, Salah Satunya Cegah Osteoporosis dan Kanker
Kesimpulan
Osteoporosis adalah masalah serius yang dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang. Pemahaman tentang faktor risiko, seperti usia, kehamilan, dan kondisi medis tertentu, adalah langkah pertama dalam melindungi kesehatan tulang kita. Jika Anda termasuk dalam kelompok berisiko, konsultasikan dengan dokter Anda untuk langkah-langkah pencegahan yang tepat.***