Profesor Clover, Arkeolog yang Terobsesi Abad Kekosongan di One Piece

- 4 Maret 2024, 11:31 WIB
Profesor Clover saat masih muda di anime One Piece episode 1096./Twitter.com/@newworldartur
Profesor Clover saat masih muda di anime One Piece episode 1096./Twitter.com/@newworldartur /

Dia menyatakan bahwa sebelum Pemerintahan Dunia terbentuk, dunia diperintah oleh Kerajaan Besar. Tapi mereka dimusnahkan oleh kelompok yang kini menjadi Pemerintah Dunia.

Namun, sebelum Clover sempat mengungkapkan nama kerajaan tersebut, dia ditembak. Kemudian serangan Buster Call menghampiri Pulau Ohara.

Seorang Penjelajah:

Semasa mudanya, Clover merupakan seseorang yang sangat terobsesi dengan Abad Kekosongan sehingga membawanya melakukan berbagai ekspedisi di seluruh dunia untuk mencari teks langka yang dapat menjelaskan subjek tersebut.

Dia bahkan melakukan hal itu meskipun tau konsekuensi yang harus diterima dari Pemerintah Dunia. Tidak heran dia pernah ditangkap oleh Angkatan Laut dalam sepuluh kesempatan berbeda.

Selama menjadi seorang penjelajah, Clover ditemani oleh Vegapunk, dimana keduanya berpetualangan bersama-sama ketika mereka masih muda.

Warisan Clover:

Selama penyerangan Buster Call, Clover bersama Olivia dan ilmuwan lainnya tidak melarikan diri untuk menyimpan sebanyak mungkin buku dari Pohon Pengetahuan untuk generasi mendatang.

Hal itu yang membuat mereka semua dibunuh saat pohon tumbang dan dihancurkan serta dibakar saat mereka sedang melempar buku ke danau, dengan harapan melestarikan sejarah.

Namun Angkatan Laut kemudian menemukan buku-buku itu di danau setelah mencari korban dan memastikan bahwa tidak ada satu pun yang selamat.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman

Sumber: Fandom


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x