Network
GALAMEDIANEWS – Membaca doa qunut ternyata memiliki 5 keistimewaan ini. Bulam Ramadhan digunakan untuk memperbanyak amal ibadah dan pahala termasuk melaksanakan shalat sunnah terawih.
Umat Muslim menunggu datangnya bulan Ramadhan, salah satunya untuk melaksanakan shalat terawih dan tak lupa untuk membaca qunut. Membaca doa qunut pada saat witir biasanya dibaca pada rakaat terakhir.
Para ulama berpendapat kalau khususnya ada 4 madzhab yang sepakat kalau qunut pada saat witir hukumnya adalah sunah. Bagi yang membacanya juga akan mendapatkan pahala.
Wakil Ketua Majelis Dakwah dan Pendidikan Islam (Madani) yakni Ustadz Ainul Yaqin menjelaskan membaca doa qunut memiliki keutamaan maka pada bulan Ramadhan yang mana terdapat banyak kebaikan ketika membacanya.
Keutamaan membaca doa qunut ini bisa bermanfaat bagi siapapun yang ingin dicukupi kebutuhan hidupnya, berserah diri, bertawakal kepada Allah.
Adapun 5 keutamaan membaca doa qunut seperti berikut:
1. Memperoleh petunjuk dari Allah.
2. Diberikan kelimpahan kesehatan jasmani dan rohani.
3. Selalu dalam perlindungan Allah dari segala ancaman, marabahaya baik dari fisik atau metafisik.
4. Dilimpahkan, maghfirah, ampunan Allah, dibersihkan dari dosa, kenikmatan husnul khatimah ketika mati.
5. Dikaruniai rahmat, keberkahan hidup, kemuliaan, dan istiqomah dalam doa shalawat dan salam kepada Rasulullah beserta para keluarga dan sahabatnya berharap akan mendapat syafaat pada hari kiamat.
حَافِظُوا عَلَى الصَّلَوَاتِ وَالصَّلَاةِ الْوُسْطَىٰ وَقُومُوا لِلَّهِ قَانِتِينَ
Artinya: "Peliharalah semua sholatmu, dan juga peliharalah sholat wusthaa. Berdirilah untuk Allah dalam sholatmu dengan khusyuk juga." (QS. Al-Baqarah:238)
Baca Juga: Niat Sholat Subuh untuk Imam, Makmum dan Sendirian dalam Arab dan Latin Lengkap dengan Bacaan Doa Qunut
Qunut dalam shalat witir yang dilakukan di rakaat ketiga sebelum rukuk pada shalat sunah, bisa dilakukan pada akhir shalat witir setelah rukuk pada separuh kedua bulan Ramadhan.
Berikut ini adalah bacaan qunut witir:
اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْتَعِينُكَ، وَنَسْتَهْدِيكَ، وَنَسْتَغْفِرُكَ، وَنَتُوبُ إِلَيْكَ، وَنُؤْمِنُ بِكَ، وَنَتَوَكَّل عَلَيْكَ، وَنُثْنِي عَلَيْكَ الْخَيْرَ كُلَّهُ، نَشْكُرُكَ وَلاَ نَكْفُرُكَ، اللَّهُمَّ إِيَّاكَ نَعْبُدُ، وَلَكَ نُصَلِّي وَنَسْجُدُ، وَإِلَيْكَ نَسْعَى وَنَحْفِدُ، نَرْجُو رَحْمَتَكَ، وَنَخْشَى عَذَابَكَ، إِنَّ عَذَابَكَ الْجِدَّ بِالْكُفَّارِ مُلْحَقٌ، اللَّهُمَّ اهْدِنَا فِيمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنَا فِيمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنَا فِيمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لَنَا فِيمَا أَعْطَيْتَ، وَقِنَا شَرَّ مَا قَضَيْتَ، إِنَّكَ تَقْضِي وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ، وَإِنَّهُ لاَ يَذِل مَنْ وَالَيْتَ، وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ، اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ، وَبِعَفْوِكَ مِنْ عُقُوبَتِكَ، وَبِكَ مِنْكَ، لاَ نُحْصَى ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya kami telah bermohon pertolongan Mu, kami memohon petunjuk dari Mu, kami meminta ampun kepada Mu, kami juga beriman kepada Mu, kami berserah kepada Mu dan kami memuji Mu dengan segala kebaikan, kami mensyukuri dan tidak mengkufuri Mu.
“Ya Allah, Engkau yang kami sembah dan kepada Engkau kami shalat dan sujud, dan kepada Engkau jualah kami datang bergegas, kami telah mengharap rahmat Mu dan kami takut akan azab Mu kerana azab Mu yang sebenar akan menyusul mereka yang kufur.”
“Ya Allah, berilah kami juga petunjuk sebagaimana orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Selamatkanlah kami dalam golongan orang-orang yang Engkau telah pelihara. Uruslah kami di antara orang-orang yang juga telah Engkau urus. Berkahilah kami dalam segala sesuatu yang Engkau telah berikan.”
“Hindarkanlah kami ini dari segala bahaya yang Engkau telah tetapkan. Sesungguhnya Engkaulah yang menentukan dan bukan yang ditentukan. Sesungguhnya juga tidak akan jadi hina orang yang telah Engkau lindungi. Engkau wahai Rabb kami adalah Maha Mulia dan Maha Tinggi.”
Baca Juga: Lakukan Shalat Tahajud dan Hajat Diperbolehkan usai Shalat Witir pada Bulan Ramadhan, Begini Dalilnya
"Ya Allah, sesungguhnya aku juga telah berlindung dengan keridhaan-Mu dari kemarahan-Mu, dan dengan keselamatan-Mu dari ancaman-Mu. Aku tidak mampu menghitung pujian dan sanjungan kepada-Mu, Engkau adalah sebagai-mana yang Engkau sanjungkan pada Diri-Mu."
Begitulah, doa qunut bisa dibaca pada shalat witir dan pada rakaat terakhir, jadi wajar kalau dilakukan.***
