Lionel Messi Dirayu PSG dengan Kontrak Berdurasi 2 Tahun

9 Agustus 2021, 19:29 WIB
Lionel Messi saat momen perpisahan dengan Barcelona. PSG dikabarkan makin dekat dengan sang pemain. /Tangkapan layar Youtube Barcelona//Youtube Barcelona/

GALAMEDIA - Penyerang Argentina Lionel Messi resmi meninggalkan klub yang sudah 21 tahun dibelanya, Barcelona.

Messi menyampaikan perpisahan pada Minggu, 8 Agustus 2021. Setelah lepas dari Barcelona, Messi langsung mendapat banyak tawaran dari klub lain.

Pemain yang sudah meraih lebih dari 35 gelar di Barcelona itu mengaku mendapatkan banyak telepon dari berbagai klub yang menyatakan ketertarikan mereka untuk merekrutnya.

Dikutip dari Sky Sports, Senin, 9 Agustus 2021, meski pun begitu, Messi masih belum bisa mengkonfirmasi apa pun dan mengatakan semua hal masih mungkin terjadi.

Baca Juga: Pesan Menag Gus Yaqut di Momen 1 Muharram 1443 H: Kita Songsong Masa Depan yang Lebih Sehat dan Maju

"Saya memiliki banyak panggilan telepon, banyak klub yang tertarik. Saat ini, tidak ada yang tertutup, tapi kami berbicara soal banyak hal," kata Messi.

Ketika ditanya soal kepindahannya ke Paris Saint-Germain (PSG) setelah gagal kembali membela Barcelona, Messi tidak bisa menjawab dengan pasti.

Dirinya menyebut itu bisa jadi sebagai salah satu kemungkinan namun dirinya tidak bisa mengkonfirmasi hal tersebut.

"Itu adalah satu kemungkinan, untuk mencapai hal tersebut. Saya tidak punya apa pun untuk dikonfirmasi dengan siapa pun," jelas Messi, dikutip kembali dari Antara.

Baca Juga: Tantang Jokowi Penuhi Keinginan Pendukung untuk Tangkap Dirinya, Anak Buah AHY: Di Bawah Anda Demokrasi Mati

Saat ini dikabarkan pihak PSG sudah mengajukan penawaran resmi untuk Messi dengan kontrak berdurasi dua tahun dan bernilai 25 juta poundsterling atau sekitar Rp 498 miliar per tahun.

Selanjutnya pihak Messi dikabarkan tengah meninjau dan mempertimbangkan tawaran dari PSG ini dengan cermat.

Lionel Messi saat ini tengah menjadi perbincangan di kalangan penikmat sepak bola setelah perpanjangan kontraknya gagal dilakukan di Barcelona.

Hal ini terjadi setelah Barcelona tidak bisa memenuhi gaji Messi karena ambang batas maksimal gaji yang ditetapkan oleh La Liga.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler