RESMI! Suzuki akan Mundur dari MotoGP Akhir Musim Ini

13 Mei 2022, 06:01 WIB
Pembalap tim Suzuki Ecstar, Joan Mir. RESMI! Suzuki akan Mundur dari MotoGP Akhir Musim Ini /Instagram.com/@joanmir36official/

GALAMEDIA - Suzuki resmi menyatakan akan mundur dari MotoGP pada akhir musim ini.

Pada Kamis, pabrikan Jepang itu sedang berdiskusi dengan Dorna Sports menjelang Grand Prix Prancis di Le Mans.

Rumor Suzuki hengkang dari kejuaraan dunia balap motor paling bergengsi itu santer diberitakan media awal bulan ini.

Namun Dorna yang menjadi pemegang hak komersial MotoGP, menyatakan pabrikan itu tidak bisa mengambil keputusan sepihak begitu saja karena terikat kontrak hingga 2026.

Baca Juga: Jonatan Christie Bawa Indonesia ke Semifinal Piala Thomas Usai Taklukkan China

Terkait hal tersebut, pebalap Suzuki, Joan Mir ingin menyelesaikan musim 2022 dengan sebaik mungkin sebelum Suzuki mundur dari MotoGP akhir tahun ini.

"Ini adalah situasi yang tidak ingin didengar siapa pun karena kami telah bekerja sangat lama dalam proyek ini, banyak orang yang lebih lama mengerjakannya daripada saya," kata Mir dalam laman MotoGP.

"Kami mengerahkan segalanya untuk brand ini dan pada akhirnya kami harus berpisah pada akhir musim," kata pebalap Spanyol yang mempersembahkan gelar juara dunia bagi Suzuki pada 2020 itu.

Mir saat ini menghuni peringkat enam klasemen dengan koleksi 56 poin, tertinggal 13 poin dari rekan satu timnya, Alex Rins, dan 33 poin dari Fabio Quartararo yang berada di puncak setelah enam balapan.

Baca Juga: Spoiler Drama Korea Backstreet Rookie yang Diperankan Ji Chang Wook

Suzuki pernah keluar dari MotoGP sebelumnya dengan meninggalkan balap kelas utama itu setelah musim 2011 karena resesi ekonomi. Mereka kembali berpartisipasi penuh pada 2015 hingga sekarang.

Dalam pernyataan resminya hari ini Suzuki mengatakan "situasi ekonomi terkini dan perlunya memusatkan upaya terhadap perubahan-perubahan besar yang dihadapi dunia otomotif dalam beberapa tahun ini, memaksa Suzuki untuk mengalihkan anggaran dan sumber daya manusia untuk mengembangkan teknologi baru."***

Editor: Brilliant Awal

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler