Tsamara Amany Sentil Pemerintah Soal Rencana Impor Beras: Tidak Anti Impor, Tapi Tentu Saja...

- 22 Maret 2021, 14:48 WIB
Tsamara Amany.
Tsamara Amany. //Instagram.com/@tsamaradki

GALAMEDIA - Ramai diperbincangkan oleh publik terkait rencana pemerintah impor beras sebanyak 1 juta ton.

Rencana tersebut menuai pro dan kontra dari berbagai kalangan, termasuk Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI, Tsamara Amany.

Melalui akun Twitter pribadinya, Tsamara Amany menyebut wacana pemerintah impor beras itu sebagai langkah yang dirasa tidak perlu, mengingat di tengah kondisi petani lokal saat ini yang sedang memasuki masa panen raya.

Akan tetapi, dituturkan Tsamara Amany, tanggapan terkait menolak rencana impor beras itu, bukan berarti pihaknya anti terhadap impor.

Baca Juga: Jokowi Tiga Periode Dihendaki 65 Persen Milenial, Rocky Gerung: Anak Muda Tak Pernah Baca Koran

Baca Juga: Live Streaming: Duel Dewa Kipas vs GM Irene Sukandar Berlangsung Hari Ini

Seperti yang diketahui, pemerintah melalui Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi, berencana akan melakukan impor beras sebanyak satu juta ton.

Diutarakan pemerintah sebelumnya alasan dilakukannya impor tersebut untuk melindungi stok pangan dalam negeri.

Meski demikian, sejumlah kalangan tetap menilai bahwa hal itu masih belum perlu dilakukan saat ini.

Tsamara Amany menilai kebijakan Mendag Luthfi yang ingin melakukan impor beras merupakan sebuah keputusan yang amat merugikan.

Baca Juga: Ungkit Sosok The Godfather, Sudjiwo Tedjo Heran Petinggi Negara Ngotot Impor Beras

“Tidak anti impor, tapi impor ketika panen raya tentu saja kebijakan yang sangat merugikan,” ucap Tsamara Amany dilansir Galamedia dari akun Twitter @TsamaraDKI pada Sabtu, 20 Maret 2021.

Lebih jauh, Tsamara Amany menyebut jika pihaknya menolak kebijakan pemerintah untuk impor beras.

“PSI harus terus konsisten menolak,” ujar Tsamara Amany.

***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x