Sudjiwo mengatakan bahwa para mantan aktivis kampus itu masih ada dan berubah penampakan menjadi 'abdi dalem'.
"Macan bisa punah. Kritikus tak bisa. Populasi mantan aktivis kampus itu masih ada. Mereka cuma berubah penampakan menjadi 'abdi dalem'," ungkapnya.
Diketahui, pernyataan yang dilontarkan Sudjiwo terkait para mantan aktivis kampus yang berubah jadi 'abdi dalem' tersebut merupakan sindiran bagi mereka yang kini duduk di tampuk kekuasaan.
Ia mengungkapkan dengan sengaja memberitahu masyarakat terkait masih adanya 'abdi dalem' di pemerintahan yang berasal dari mantan aktivis kampus.
"Jangan sedih tak tahu itu. Bahkan Darwin aja belum tentu tahu evolusi jenis begitu. Makanya kukasih tahu," katanya.
Tak hanya itu, Sudjiwo pun menjawab tatkala ada seorang netizen yang mempertanyakan tentang penyebab aktivis kampus yang berubah jadi 'abdi dalem' tersebut.
Baca Juga: Covid-19 Makin Ngegas, Ma'ruf Amin Ajak Masyarakat Berwisata ke Raja Ampat
Menurutnya penyebab mantan aktivis kampus yang berubah jadi 'abdi dalem' dikarenakan faktor pemerintah yang masih saja memproduksi es krim.
Sudjiwo menegaskan bahwa selama pemerintah masih memproduksi es krim, maka menurutnya selama itu pula para penjilat akan terus muncul.