PARAH! Menpora Zainudin Amali Ingkar Janji, DPR RI: Ternyata Tak Terbukti di Lapangan

- 18 Oktober 2021, 21:22 WIB
Menpora Zainudin Amali.
Menpora Zainudin Amali. /. /Dok Kemenpora/Bagus

 

GALAMEDIA - Kesuksesan Tim Piala Thomas Indonesia tercoreng karena adanya larangan pengibaran Sang Saka Merah Putih akibat sanksi dari Badan Antidoping Dunia (WADA).

Peristiwa itu membuat berang sejumlah pihak hingga Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menjadi bulan-bulanan publik.

Komisi X DPR RI menyatakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah ingkar janji dan gagal merespons WADA dan mengakibatkan kerugian bagi Indonesia.

“Prestasi tim Thomas Cup 2020 tentu sangat luar biasa. Keberhasilan mereka membawa pulang Piala Thomas ke Tanah Air setelah 19 tahun lalu patut diapresiasi," ujar Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda, Senin, 18 Oktober 2021.

"Sayangnya janji Kemenpora dalam merespons ancaman sanksi WADA ternyata tak terbukti di lapangan. Akibatnya Merah Putih tak berkibar dalam peristiwa bersejarah itu,” sambungnya.

Baca Juga: Survei Pilpres 2024 Litbang Kompas: Prabowo dan Ganjar Posisi Puncak, Anies Urutan Ketiga

Padahal, menurut Huda, Menpora Zainudin Amali telah berjanji akan bergerak cepat memberikan klarifikasi kepada WADA agar terhindar dari sanksi.

“Saat itu Pak Menpora menyatakan jika WADA bersedia menunggu sampel uji doping di PON Papua untuk memenuhi batas minimal TDP atlet Indonesia. Ternyata Indonesia resmi disanksi sehingga Merah Putih tidak berkibar meskipun Hendra Setiawan dkk berhasil mengembalikan Piala Thomas ke Tanah Air,” tukasnya.

Menpora Zainudin Amali angkat bicara terkait insiden pelarangan bendera merah putih berkibar saat seremoni kemenangan tim Indonesia di ajang Thomas Cup.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x