Network
GALAMEDIA - Kabar hilangnya pria bernama Yana Supriatna (40) di Cadas Pangeran, Sumedang, Jawa Barat juga mengundang Gubernur Ridwan Kamil untuk berkomentar.
Yana yang sebelumnya membuat heboh publik tanah air karena disebut lenyap di Cadas Pangeran menurut Ridwan Kamil memiliki sisi positif.
Ridwan Kamil semula menyoroti soal 'prank' hilangnya Yana di Cadas Pangeran yang sampai aparat mengerahkan personel untuk melakukan pencarian.
"Yana seorang warga Sumedang yang bikin heboh karena diduga hilang di jurang Cadas Pangeran Sumedang. Yang tertinggal hanyalah motornya di tepi jurang," kata Ridwan Kamil melalui Instagramnya Jumat, 19 November 2021.
"Setelah 2 hari puluhan tim SAR mencari di lokasi, ternyata si Kang Yana ditemukan di Majalengka," kata pria yang akrab disapa Kang Emil itu.
Baca Juga: Netizen Kecele! Bukan di Kemang, Luna Maya Ngaku Jadi Bu RT di Kampoeng Ini
Ia juga menyebutkan bahwa alasan Yana melakukan 'prank' adalah karena ada masalah keluarga.
Sehingga kata Ridwan Kamil, setidaknya ada tiga hikmah atau pelajaran berharga yang dapat diambil dari isu hilangnya Yana tersebut.
Pertama kata dia, Yana merupakan orang yang masuk kategori menyusahkan.
"1. Ada 3 tipe manusia: tipe nyusahin, tipe B aja, dan tipe manusia mulia yg selalu bawa manfaat. Yana van Cadaspangeran tipe yang pertama," tulisnya.
Selanjutnya kata Rizwan Kamil, apabila ada orang yang hilang, jangan selalu dikaitkan dengan hal-hal supranatural karena pasti memiliki penjelasan ilmiah.
"2. Kalau ada orang hilang, jangan selalu dihubungkan dengan supranatural. Pasti ada penjelasan ilmiah rasional. Kasus Yana membuktikan itu," tegasnya.
Terakhir kata dia, hikmah kasus 'prank' Yana mengingatkan semua pihak agar selalu menyayangi keluarga.
"3. Sayangi keluarga dan kurangi drama," pungkasnya.
Sebelumnya, Yana sempat dikabarkan hilangs ejak Selasa, 16 November 2021 di Cadas Pangeran, Sumedang.
Namun dua hari berselang Yana justru ditemukan di Majalengka dalam keadaan sehat. Polisi kini masih mendalami soal motif Yana membuat cerita hilang hingga meninggalkan motornya di Cadas Pangeran.***
