Network
GALAMEDIA – Kabar menyedihkan datang dari maskapai Susi Air milik Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Kelautan Perikanan.
Pasalnya, pesawat Susi Air yang sudah lama berada di Hangar Malinau harus dikeluarkan secara tiba-tiba, hal tersebut diungkapkan Susi Pudjiastuti pada akun Twitter-nya.
“Kejutan hari ini saya dapat video dari anak saya tentang pesawat susi airdikeluarkan paksa oleh sekumpulan satpol PP dari hangar Malinau,” tulis Susi di akun Twitter, Rabu 2 Februari 2022.
Baca Juga: Istri Sering Chattingan dengan Pria Lain, Ini yang Dilakukan Suaminya
Rupanya benar pesawat Susi Air harus dikeluarkan karena akan digantikan oleh maskapai pesawat yang baru.
Padahal Susi Air sudah 10 tahun beroperasi di Bandara Kolonel Ra Bessing Malinau, Kalimantan Utara.
Pengusiran itu diketahui dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Malinau, karena pesawat Susi Air sudah habis masa kontraknya.
Baca Juga: Baby Shower, Aurel Pamer Potret Bareng Mimi dan Bunda, Warganet: Cantik Semua!
Padahal Susi Air sudah meminta waktu tambahan karena ada tiga pesawat yang sedang dalam masa perbaikan di hangar Malinau tersebut.
Hal yang membuat mantan menteri kelautan dan perikanan itu semakin miris yaitu pesawat Susi Air diusir secara paksa oleh satuan satpol PP dengan alat berat.
Hal tersebut diperlihatkan Susi dari sebuah video yang ia unggah di akun Twitter miliknya, hingga cuitan itu mendapat banyak respon.
Baca Juga: DPR RI Diserang Covid-19, 142 Wakil Rakyat Dinyatakan Positif
Selain itu, fakta baru terungkap rupanya pengusiran pesawat Susi Air itu dilakukan karena akan diganti dengan pesawat yang baru yakni Smart Aviation.
Mengutip laman resmi perusahaan Smart Aviation, pesawat yang menggantikan Susi Air di Bandara Malinau merupakan perusahaan jasa angkutan udara yang tidak berjadwal.
Perusahaan yang berdiri tahun 2016 itu juga memiliki bandara pribadi di Singkawang, Kalimantan Barat dan menambah beberapa armada lainnya.
Dipimpin oleh Direktur Pongky Majaya yang bergerak di bidang jasa transportasi udara, pesawat VIP, patrol udara, kargo dan lainnya.
Smart aviation sudah mengoperasikan 11 pesawat Caravan 208/208B, satu helicopter Airbus H 130 T2 dan dua pesawat Pilatus PC 6 porter.
Pesawat pengganti Susi Air ini memiliki operasi dan pemeliharaan utama yang terletak di Singkawang, Kalimantan Barat dan Nabire, Papua.
Baca Juga: Nagita Pakai Dress dan Heels Jutaan Rupiah Hadiri Baby Shower Aurel, Warganet: Cantiknya Mama Gigi!
Akibat dari pengeluaran Susi Air secara paksa itu, saat ini keadaan pesawat tengah dalam pengecekan karena dikhawatirkan ada yang rusak.***
