Terawan Dipecat dari Keanggotan IDI, Ini Sederet Kontroversi Eks Menkes yang Dilengserkan di Kabinet Jokowi

- 26 Maret 2022, 19:10 WIB
Terawan Agus Putranto menyuntikan vaksin ke Dedi Mulyadi
Terawan Agus Putranto menyuntikan vaksin ke Dedi Mulyadi /Purwakarta News/

GALAMEDIA - Nama Terawan Agus Putranto kembali menjadi sorotan publik usai dipecat dari keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Pemecatan mantan menteri kesehatan (Menkes) di kabinet Jokowi dari keanggotaan IDI ini berdasarkan rekomendasi Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) IDI.

Pemecatan Terawan telah diputuskan pada Muktamar-31 di Banda Aceh pada Jumat, 25 Maret 2022. Imbasnya, Terawan kini tidak bisa lagi membuka praktiknya.

Baca Juga: Alhamdulillah! Satgas Pangan Ungkap Ketersediaan Bahan Pokok Jelang Ramadhan dan Idul Fitri 2022 Aman

MKEK menyebutkan Terawan tidak memiliki itikad baik setelah diberikan sanksi terkait metode 'cuci otak' oada 2018 silam.

Bukan hanya itu, alasan mendasar lainnya yaitu Terawan sempat mempromosikan Vaksin Nusantara sebelum penelitiannya selesai.

Lantas bagaimana rekam jejak dan kontroversi Terawan yang sempat menghebohkan publik? Galamedia telah merangkumnya di bawah ini.

Baca Juga: Profil Hingga Sosial Media Grace Tahir Anak Konglomerat Indonesia yang Viral Usai Sindir Keras Indra Kenz

Pria yang lahir pada 5 Agustus 1964 ini pernah merumuskan 'Terawan Theory' yaitu teori yang terkait dengan metode 'cuci otak' pada penderita stroke.

Ia pernah melakukan metode tersebut kepada pasien sebelum melalui penelitian ilmiah. Hal inilah yang menjadi dasar pemecatan Terawan dari keanggotaan IDI.

Kontroversi lainnya yang pernah menghebohkan publik yaitu saat pandemi Covid-19 mulai merebak di Indonesia.

Baca Juga: Tayang Pukul 21.00 WIB, Spoiler Ikatan Cinta 26 Maret 2022: Andin Mulai Bisa Atur Stres, Nino Neka Lakukan Ini

Terawan sempat dikritik masyarakat Indonesia karena menyatakan bahwa flu bisa lebih berbahaya daripada Covid-19.

Terawan juga menciptakan dan mempromosikan vaksin buatannya yaitu vaksin Nusantara sebelum penelitiannya rampung.

Bukan hanya itu, mantan menkes kabinet Jokowi ini juga sempat mengatakan orang-orang sehat percuma menggunakan masker.

Bahkan ia menyebut enjoy terkait merebaknya virus Covid-19 di Indonesia.***

Editor: Annisa Nur Fadillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah