Network
GALAMEDIA - Seorang perawat yang bertugas di garis depan pada Perang Dunia II merayakan ulang tahun yang ke-100 minggu ini dengan skydiving alias terjun payung untuk pertama kalinya.
Raymonde Sullivan, dari Sebastian, Florida, AS dengan berani melompat dari pesawat di Sky Dive Sebastian pekan lalu.
"Aku belum pernah melakukannya dan banyak hal telah kulakukan dalam 100 tahun terakhir tapi skydiving bukan salah satunya. Jadi kupikir aku harus melakukannya selagi bisa," kata Sullivan kepada jaringan televisi afiliasi NBC, WPTV.
Baca Juga: Segera Tayang, Ini Deretan Pemeran Serial Web My Lecturer My Husband Season 2
Cuplikan dari momen yang memompa adrenalin Sullivan menunjukkan perempuan pemberani berusia 100 tahun itu terjun bersama instruktur secar tandem.
Sullivan pun disuguhi pemandangan pantai Florida yang indah saat melayang sebelum kembali menjejak tanah. Seperti apa rasanya?
“Menakutkan,” katanya saat ditanya tentang terjun payung tandem pertamanya itu. "
Tertarik untuk kembali mencoba skydiving?
Baca Juga: Kate Middleton Buka Lowongan Kerja Jadi Asisten dengan Gaji Setengah Miliar, Ini Syaratnya!
“Tidak!” serunya sambil tertawa. Meski tak ingin lagi melakukannya, aksi Sullivan tersebut tetap menuai pujian.
Dikutip dari DailyMail, Senin 9 Mei 2022, Suster Sullivan bertugas di korps medis selama Perang Dunia II dengan merawat tentara di medan perang dan membantu membawa mereka ke rumah sakit lapangan.
Menurut tayangan WPEC, menjelang ulang tahunnya yang ke-100, Sullivan kerap mengatakan pada teman-temannya soal keinginan untuk terjun payung dan ternyata dia menepati janjinya.
Baca Juga: Jadwal dan Harga Tiket Film KKN di Desa Penari Hari Ini Senin 9 Mei 2022 di Bioskop XXI Bandung
Setelah mendarat dengan selamat, Sullivan melanjutkan perayaan ulang tahunnya dengan menikmati rum dan coke bersama teman dan keluarganya di The Castle di Fort Pierce.***
