Pembunuhan Terhadap Wartawan Tidak Ada Kaitannya dengan Berita

- 24 Agustus 2020, 13:47 WIB
Ilustrasi.
Ilustrasi. /

GALAMEDIA - Meski ditemukan tewas dengan 17 luka tikaman di tubuhnya, Kematian Demas Laira yang berprofesi segai wartawan, tidak terkait dengan tulisan yang pernah dipublikasikan di media tempat korban bekerja.

Polisi telah memeriksa beberapa orang terkait pemberitaan yang pernah dibuat korban, dan tak satu pun saksi yang mengaku keberatan atas berita tersebut.

"Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, disimpulkan bahwa kematian Demas Laira, belum ditemukan ada keterkaitan dengan profesi korban sebagai wartawan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulawesi Barat AKBP Syamsu Ridwan, di Mamuju, Senin, 24 Agustus 2020.

Baca Juga: Tengku Zulkarnain Soal Terbakarnya Gedung Kejagung: Kadang Awalan Ter Artinya Tidak Sengaja Di...

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara tersebut lanjutnya, kematian korban diduga akibat persoalan pribadi.

"Iya, dari hasil pemeriksaan sementara motif pembunuhan diduga persoalan pribadi. Tapi kami belum bisa menyimpulkan apa yang melatarbelakangi pembunuhan tersebut," ujarnya seperti dilansirkan Antara.

Kalau pelaku nya sudah tertangkap baru bisa diketahui motif sebenarnya pembunuhan tersebut. Semoga pelakunya bisa segera tertangkap, ucap Syamsu Ridwan berharap.

Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Bantuan Langsung Tunai Penyalurannya di Percepat

Sebelumnya, Demas Laira (28), seorang wartawan yang bekerja di beberapa media daring, di antaranya kabardaerah.com, targetkasus.com serta sulawesion.com, ditemukan tewas bersimbah darah dengan 17 luka tikaman di tubuhnya, di jalan poros Mamuju-Palu, Sulawesi Tengah, tepatnya di wilayah Dusun Salu Bijau, Desa Tasokko, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah pada Kamis 20 Agustus 2020 sekitar pukul 02.00 WITA.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x