5 Bidang Kerja yang Paling Sering dilirik Perusahaan Asing

- 11 Juli 2023, 21:44 WIB
Ilustrasi bekerja di rumah secara jarak jauh (remote).
Ilustrasi bekerja di rumah secara jarak jauh (remote). /Pexels /Andrea Piacquadio/

GALAMEDIANEWS - Dilansir dari Antara, saat ini, ada lima bidang pekerjaan dari tenaga Indonesia yang paling banyak dilirik oleh perusahaan asing, yang salah satunya adalah Desain Grafis.

Lima bidang pekerjaan dari tenaga Indonesia ini diungkapkan oleh perusahaan Teknologi Informasi (IT) Deel, asal Amerika Serikat, dalam peluncuran ekspansi perusahaannya di Indonesia, di Jakarta, Selasa 11 Juli 2023.

Head of Expansion Asia Deel, Karen Ng, mengungkapkan lima bidang pekerjaan yang paling sering dilirik oleh perusahaan asing, di antaranya adalah insinyur perangkat lunak (software engineer), asisten virtual (virtual assistant), tutor, desainer grafis, dan pengembang perangkat lunak (software developer).

“Untuk tenaga kerja, Indonesia merupakan salah satu pasar terbesar di Asia Pasifik. Indonesia punya talenta-talenta yang mumpuni,” ujarnya.

Baca Juga: Contoh Yel-Yel MPLS 2023 Lagu Tren TikTok Bisa Bikin Kegiatan Kian Meriah

Iya menyebutkan, negara Inggris, Kanada, Singapura, dan Amerika Serikat adalah negara yang paling sering merekrut tenaga bidang-bidang yang berasal dari Indonesia tersebut.

Perusahaan Indonesia sendiri, sebaliknya sering merekrut tenaga asing dengan bidang software engineer, engineering manager, software developer, data engineer, dan quality assurance engineer (teknik industri).

“Perusahaan Indonesia paling sering merekrut tenaga asing untuk bidang-bidang tersebut, dari negara luar seperti India, Vietnam, Ukraina, dan Malaysia,” kata Karen.

Baca Juga: LGBT Akan Melakukan Pertemuan se-ASEAN di Jakarta Selama 5 Hari, MUI: Tolak!

Menurut keterangannya, sejak datangnya pandemi COVID-19, 89 persen perusahaan dunia memilih merekrut tenaga kerja asing yang bisa bekerja jarak jauh (remote), tanpa pertemuan tatap muka langsung.

Menurut data dari platform Deel, sejak tahun 2022, angka perekrutan pekerja ke negara lain ini menanjak sampai lebih dari 145 persen.

Perusahaan Deel yang bergerak dalam bidang IT ini ber-ekspansi ke Indonesia, guna membantu departemen Sumber Daya Manusia (SDM) perusahaan merekrut tenaga kerja asing dan melakukan pengelolaan ketenagakerjaan lain secara remote.

Dalam peluncuran ekspansi Deel di Indonesia ini, General Manager Asia Pacific (APAC) Deel, Mark Samlal, sejak pandemi, situasi dunia kerja semakin mengglobal, dengan banyaknya perusahaan yang mempekerjakan tim yang tersebar di berbagai negara

"Sekarang perusahaan bisa mempekerjakan, mengelola, dan menggaji pekerja global hanya dengan satu platform secara remote," ujarnya.

Baca Juga: Spy X Family Jalin Kolaborasi Spesial dengan Mission Impossible

Samlal mengatakan, Indonesia pun termasuk negara yang mempekerjakan tim yang tersebar di berbagai belahan dunia.

Perusahaan Deel menyediakan platform yang menyederhanakan setiap aspek pengelolaan tim global. Pengelolaan tersebut mencakup integrasi budaya, penggajian lokal, dan kepatuhan hukum (compliance) di tiap negara yang berbeda-beda.

Begitupun dengan perekrutan tenaga kerja Indonesia dari pihak perusahaan asing. Perekrut dari perusahaan asing dapat lebih mudah menyerap tenaga kerja lokal Indonesia.

Karen menyebutkan, ekspansi Deel di Indonesia ini bisa dapat membantu memberi solusi atas kurangnya penyerapan tenaga kerja lokal, akibat timpangnya jumlah pekerja dan lapangan pekerjaan.

“Misalnya, ada perusahaan berbasis di AS ingin mempekerjakan tenaga kerja di Indonesia. Deel bisa membantu mengakomodasi urusan administrasi hukum, gaji bulanan, dan asuransi, sesuai peraturan tiap-tiap negara. Begitu pun berlaku untuk perusahaan Indonesia yang hendak merekrut tenaga kerja dari luar negeri," kata Karen.***

Editor: Dicky Aditya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah