Network
GALAMEDIA - Sedan listrik Tesla buatan Elon Musk tak bisa menghindari tabrakan dengan mobil patroli polisi, di California Utara, Amerika Serikat, Sabtu 29 Agusus 2020 waktu setempat. Tak ada korban jiwa dalam insiden itu.
Menurut laporan, tabrakan terjadi setelah mobil Tesla itu berjalan pada mode autopilot. Sopir mobil, malah keasyikan menonton film melalui ponselnya.
Menuru keterangan polisi, mobil Tesla tersebut dikendarai oleh Devainder Goli yang berprofesi sebagai dokter. Tesla yang dikendarai Goli sebelumnya menabrak mobil lain, kemudian menyeruduk mobil polisi di tepi jalan.
Baca Juga: Peringati 10 Muharram, Komunitas Muslim Bike Chapter Subang Santuni Anak Yatim
Dilansir Sky News, akibatnya insiden itu dua polisi yang tengah berpatroli tersenggol mobil dan terjatuh ke tanah.
Goli yang berasal dari Raleigh, Carolina Utara, didakwa atas pelanggaran undang-undang lalulintas karena mengoperasikan mobil sambil menyaksikan tayangan di ponsel.
Tesla menegaskan, fitur autopilot tidak memberikan kendali sepenuhnya kepada komputer mobil. Fitur itu hanya sebagai fitur bantuan bagi pengemudi saat melewati situasi lalulintas yang berat.
Baca Juga: Panglima Sebut Ada Tiga Oknum Anggota TNI Akui Rusak Mapolsek Ciracas
Tesla juga menyatakan, fitur autopilot memang memungkinkan mobil menyetir, berakselerasi, dan mengerem secara otomatis di jalurnya.
"Namun membutuhkan pengawasan pengemudi yang aktif karena itu bukanlah mobil otonom," ujar Tesla.
