Network
GALAMEDIANEWS - Djoni Toat sangat dikenal di Kota Bandung. Pria bernama lengkap Dr. Djoni Toat Muljadi, S.H., M.M, ini kini berjuang meraih kursi DPR RI pada Pemilu 2024.
Perjuangan pria berusia 59 tahun ini meraih kursi di Senayan sangat berliku. Apalagi dia bertarung di daerah pemilihan (dapil) 'neraka', Jabar 1 yang meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi. Di Dapil itu, banyak tokoh besar yang ikut bertarung.
Meski begitu, kondisi tersebut tak mematahkan semangat Djoni Toat. Niat dan tekad kuat Djoni Toat terus bergejolak. Intinya, tiada hari tanpa sosialisasi dan aksi demi mengejar harapan bisa berkiprah di parlemen.
Djoni Toat mewakili Perindo, partai besutan Hary Tanoesoedibjo. Cukup alasan Djoni ikut berlaga di ranah politik praktis. Kali pertama, dia terjun dalam kontestasi perwakilan rakyat.
"Saya merasa cukup bekal jaringan bagi raihan suara. Pengalaman membangun komunitas dan lingkup pergaulan, memungkinkan jaringan cukup luas," kata Djoni Toat, Jumat, 23 Desember 2023.
Sosok Djoni Toat sendiri memang dikenal di Kota Bandung. Ia pernah menjadi bagian depan dunia hiburan dan pentas musik di kota Bandung.
Semasa magnet arena diskotik yang marak pada 1980 hingga 1990an, dia tak terpisahkan dari keberadaan Studio East Entertainment Club yang sohor pada masa itu. Populer dengan sebutan SE yang berlokasi di Jalan Cihampelas Bandung.
Usai satu dekade dunia hiburan, Djoni merambah dunia lainnya. Tak kecuali, peran sosial kemasyarakatan. Ia pun dikenal peduli berbagi kepada sesama dan menyantuni warga yang membutuhkan bantuan. Puncaknya terjadi semasa Indonesia pandemi Covid-19 tahun 2020-2021 lalu.
Belakangan, Djoni berkhidmat sebagai advokat alias pengacara atau penasihat hukum. Utamanya advokasi bagi warga kurang mampu yang membutuhkan bantuan hukum.
Baca Juga: 3 Kerajinan Stik Es Krim Bermanfaat, Salah Satunya Kotak Lampu
Lincah pergaulan sosial, Djoni pun dikenal sebagai figur bersahaja. Tutur katanya tak menunjukkan gaya kota dan tak sungkan menyapa serta mudah pula disapa.
"Bagi saya, semua warga itu bersaudara. Mungkin ini pengaruhnya datang karena saya banyak bergiat di organisasi kemanusiaan," ujarnya.
"Lewat lembaga legislatif, saya ingin lebih meningkatkan peran kegiatan kemanusiaan. Sebuah cita-cita dan harapan bagi keberlanjutan bakti dan pengabdian masyarakat," tambah Djoni Toat.
Jiwa nasionalis dan persaudaraan Djoni juga tak perlu diragukan. Bahkan, ia memilih menjadi mualaf mengikuti dan melanjutkan jejak sang ayah, almarhum Ayahnya, H. Muhammad Amin Muljadi.
Ayahnya ini dikenal sebagai tokoh pembauran di Jawa Barat. Sang ayah, datang dari etnis Tionghoa yang berhasil memperkuat semangat persaudaraan. Dia juga tercatat sebagai pendiri Keluarga Persaudaraan Islam (KPI) Jabar.
Bagi Djoni Toat, rasanya lebih dari cukup bekal untuk mencalonkan diri menjadi anggota DPR RI 2024. Caleg mumpuni dengan latar pendidikan dan pengalaman organisasi sosial.
Baca Juga: Dewan Koalisi Aktivis Muda Resmi Melaporkan Zulhas ke Mabes Polri
"Ini sejalan dengan harapan kompetensi dan kapasitas yang seharusnya dimiliki calon legislator," tandasnya.
Pengalaman Organisasi Djoni Toat:
- Koordinator Baksos Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP)
- Forum Pembauran Kebangsaan (FPK)
- Ketua Harian Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Jabar
- Dewan Kehormatan PMI Kota Bandung
- Pembina pada Yayasan Bandung Philharmonic (sejak 2019)
- Corona Diving Club (penasihat sejak 1998)
- Grup Tai Chi Qing Long Bandung (penasihat sejak 2018)
- Anggota Lions Club Merdeka (sejak 2020)
Riwayat Pendidikan Djoni Toat:
- SMAN 12 Bandung (1983)
- S1 Universitas Langlangbuana (UNLA) Bandung (2006)
- S2 (Magister Management) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pasundan Bandung
- S3 Ilmu Hukum Universitas Islam Bandung (Unisba) (2015)
***
