Network
GALAMEDIANEWS - Tokoh, sesepuh Jawa Barat dan juga Sesepuh Urang Sunda, Letjen TNI (Purn) Solihin Gautama Purwanegara, meninggal dunia.
Almarhum Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin karena dikenal sangat merakyat, meninggal dunia hari ini, pukul 03.09 WIB di Rumah Sakit Advent Bandung.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin menyampaikan bela sungkawa atas kepergian Solihin GP.
Baca Juga: Bu Cinta Istri Ridwan Kamil Berduka Solihin GP Tutup Usia, Selalu Mengenang Pesan Ini
"Innalilahi wa innailaihi rajuin, pertama saya atas nama pribadi dan pemerintah provinsi Jabar dan seluruh warga Jabar menyampaikan duka cita mendalam atas berpulangnya Mang Ihin," ujar Bey setelah bertakziah ke rumah duka.
"Kita doakan semoga almarhum wafat dalam Khusnul khatimah dan diterima amal ibadahnya dan diberikan tempat yang paling mulia di sisi Allah SWT," doa Bey.
Di mata Bey, Solihin GP merupakan sosok Gubernur Jawa barat dari periode 1970 sampai 1975. Walaupun sudah lama, ujar dia, masyarakat mengenang jasa-jasanya sebagai gubernur.
Baca Juga: Jadi Cuan! 10 Peluang Usaha Menjanjikan di Bulan Ramadhan
"Saya rasa kita semua tahu bahwa Mang Ihin adalah tokoh besar Jabar dan tokoh nasional dan saya rasa juga tokoh nasional juga banyak kehilangan atas sosok pak Solihin GP ini," lanjut Bey.
Ia pun mengenang kembali bagaimana sosok Solihin GP. Seingat Bey, di tahun 2018, ia pernah datang ke Bandung bersama Presiden Jokowi.
"Dn waktu itu Mang Ihin menitipkan revitalisasi daerah aliran sungai atau DAS Citarum. Nah ini beliau walaupun dalam usia yang sepuh waktu itu 2018 tetap memikirkan kepentingan bangsa dan negara," ungkapnya.
Baca Juga: PROFIL Solihin GP Eks Gubernur Jabar yang Meninggal Dunia Hari Ini
"Jadi beliau minta revitalisasi DAS Citarum diadaptasi di banyak tempat. Artinya ketegasan beliau dalam memimpin, dan keteladanan beliau menjadi contoh kita sehari-hari dan harus kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kita tentunya kehilangan," tambah Bey.
Berdasarkan informasi, almarhum Solihin GP, eks Gubernur Jawa Barat ke 8 (1970-1975) akan dikebumikan dalam prosesi militer.
Pada pukul 07.00 sampai 09.00 WIB, jenazah akan disemayamkan di rumah dukan Jalan Cisitu Indah VI No. 1 Dago. Kemudian pada pukul 09.30 sampai 12.30 WIB akan disemayamkan di MAKO II KODAM III Siliwangi Jalan Sumbawa No. 22 Bandung.
Kemudian pada pukul 13.30 WIB akan dibawa ke pemakaman di TMP Cikutra Bandung.***
