Network
Bantuan ini nantinya dibidik akan diberikan kepada 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan tujuan sebagai salah satu cara pemerintah untuk membantu masyarakat agar tetap bisa mengakses bahan pangan meski mengalami kenaikan harga bahan pokok.
BLT Mitigasi Risiko Pangan ini merupakan bantuan yang berbeda dengan bansos beras sebanyak 10 Kg yang diberikan kepada 22 juta KPM.
Penentuan penerima bansos bantuan beras sebanyak 10 kg dan bansos BLT MRP ini didasarkan pada data yang berbeda.
Bansos besar berdasarkan data Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dan akan tetap diberikan kepada 22 juta KPM dan dilanjutkan penyalurannya hingga bulan Juni 2024.
Menteri Keuangan Sri Mulyani, juga mengatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp11,25 triliun untuk realisasi BLT Mitigasi Risiko Pangan 2024. Dana tersebut nantinya akan disalurkan selama tiga bulan ke depan hingga Maret 2024.
Penggelontoran bansos BLT Mitigasi Risiko Pangan 2024 ini diharapkan mampu memberikan bantuan yang cukup signifikan bagi masyarakat dalam menghadapi harga pangan yang terus mengalami kenaikan terlebih menjelang lebaran 2024 ini. ***
