Network
"Momentum adalah kuncinya. Tak masalah jika Anda bermain setiap tiga atau empat hari sekali jika bisa menang, menang, dan menang," kata Manajer Man City, Pep Guardiola.
"Sangat penting final yang bakal kami jalani melawan Arsenal. Ini adalah final melawan tim yang sejauh ini telah menjadi tim terbaik di Inggris. Mereka saat ini unggul lima poin dari kami. Semoga seluruh Manchester hari itu akan biru, dan mereka bisa datang untuk mendukung kami," tuturnya.
Baca Juga: Waktu Tidur Dipengaruhi Asupan Makanan, Berikut Penjelasan Hasil Penelitiannya
Di sisi lain, Arsenal seakan-akan telah kehabisan energinya. Tim besutan Mikel Arteta ini membuang-buang banyak kesempatan untuk menjaga jarak dengan Manchester City karena memetik hattrick seri dalam tiga pertandingan terakhir.
Sebelumnya Arsenal sempat unggul cukup jauh dari Manchester City. Asal tidak kalah dari The Citizens, The Gunners masih bisa memelihara kans mengakhiri puasa gelar Premier League selama 19 tahun.
"Kami tahu kami harus pergi ke Etihad, itu akan sulit, tetapi apakah itu akan menentukan musim? Tidak. Keyakinan ada di sana," kata manajer Arsenal, Mikel Arteta.
"Saya melihat bagaimana para pemain bereaksi setelah Southampton, mereka saling membela setiap saat. Kami benar-benar menginginkannya dan kami akan kembali menunjukkannya. Tapi itu harus sempurna karena itulah yang dituntut saat ini di musim ini," jelasnya.
Baca Juga: 5 Wisata Salatiga yang Sedang Hits dan Instagramable, Cocok untuk Hunting Bareng Teman
Prakiraan Susunan Pemain
Manchester City (3-2-4-1): Ederson; John Stones, Ruben Dias, Aymeric Laporte; Rodri, Bernardo Silva; Kyle Walker, Riyad Mahrez, Kevin De Bruyne, Jack Grealish; Erling Haaland
