Museum Coffee Jadi Pengalaman Otentik Ngopi di Kota Tua Dubai, Ada Biji Kopi Indonesia Lho!

- 25 Oktober 2023, 21:18 WIB
Potret Coffee Museum yang terletak di Kawasan Al Fahidi, Dubai, Uni Emirat Arab pada 24 Oktober 2023. / ANTARA/Gilang Galiartha.
Potret Coffee Museum yang terletak di Kawasan Al Fahidi, Dubai, Uni Emirat Arab pada 24 Oktober 2023. / ANTARA/Gilang Galiartha. /

GALAMEDIANEWS - Museum Kopi yang terletak di distrik Al Fahidi, menjadi pengalaman otentik ngopi di sebuah kota tua yang terletak di tepian muara Dubai. 

Seperti kebanyakan destinasi di distrik Al Fahidi, Museum Kopi menawarkan pengalaman Dubai yang berbeda dengan gedung-gedung tertinggi di dunia atau pusat perbelanjaan berbagai merek yang ramai. 

Tiga ruangan Museum Kopi memamerkan koleksi peralatan membuat kopi mulai dari penggiling hingga teko yang digunakan untuk menyiapkan minuman. Sebagai salah satu negara penghasil kopi terbesar di dunia, Indonesia juga diwakili di Museum Kopi melalui biji kopi dari Sumatera serta biji kopi dari Brazil, Peru dan tentunya Ethiopia.

Baca Juga: Ide Jualan Makanan 2023 Resep Kimchi Roll Grill ala Rudy Choirudin Jajanan Mirip Sushi

Bagi penduduk Jazirah Arab pada umumnya dan Dubai pada khususnya, kopi menempati tempat istimewa dalam budaya keseharian mereka. Bahkan jika bermalam di gurun pasir, itu sudah termasuk tiket masuk ke Museum Kopi juga mencakup secangkir kopi Arab yang dicampur dengan rempah-rempah seperti kapulaga, kunyit, dan kumu-kumu atau kunyit. 

Pemandu wisata dari Pusat Pemahaman Budaya Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum (SMCCU), Khaula, mengatakan kopi adalah minuman selamat datang yang disajikan tuan rumah setiap kali mereka menerima tamu. 

Hal ini mungkin terasa aneh karena komunitas suku di Dubai dan Semenanjung Arab pindah atau mendiami wilayah gurun yang luas. Namun, Khaula mengatakan kopi merupakan langkah pertama pemilik rumah untuk membuka diri dan membangun kepercayaan dengan pelanggan. 

Anggota keluarga ataupun suku termuda menuangkan kopi dari teko yang sama ke dalam cangkir kecil untuk diminum bersama oleh tuan rumah dan tamu, hal dianggap untuk memastikan pertemuan berdasarkan kepercayaan. Bahkan untuk menghilangkan kecurigaan di kalangan suku yang berkunjung, tuan rumah berhati-hati agar tidak meracuni air yang disajikan kepada tamu dalam bentuk kopi seduh.***

Editor: Ryan Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x