GALAMEDIA - Jelang bergulirnya kompetisi Liga 1, sejumlah tim tak terkecuali Persib Bandung sibuk membangun skuad terbaiknya.
Sejauh ini Persib terlihat sibuk membangun tim untuk mengarungi Liga 1 dengan mendatangkan sejumlah pemain baru.
Sedikitnya hingga saat ini Persib berhasil mendatangkan enam pemain baru guna memperdalam kekuatan tim.
Pemain baru tersebut adalah Ricky Kambuaya dan Rachmat Irianto yang didatangkan dari Persebaya dan Ciro Alves dari Persikabo.
Baca Juga: Profil Ryohei Miyazaki, Gelandang Serang Asal Jepang yang Dikabarkan Segera Merapat ke Persib
Selain itu, tiga nama lainnya antara lain David Rumakiek dan Fitrul Dwi Rustafa dari Persipura dan Eriyanto yang musim lalu berseragam Persiraja.
Bergabungnya enam pemain baru itu pun disambut baik oleh pelatih Persib yakni Robert Alberts.
Bahkan pelatih asal Belanda itu tampak berharap banyak pada enam rekrutan baru Persib tersebut.
Robert Alberts berharap bahwa para pemain baru tersebut bisa berkontribusi untuk tim di Liga 1 musim depan.
Baca Juga: Terungkap Calon Pemain Baru Persib Asal Jepang Ternyata 'Nganggur' Satu Tahun
Selain itu, Robert Alberts juga mengharapkan bahwa enam rekrutan terbarunya dapat menjaga budaya tim Persib yang selalu ingin menjadi klub terbaik di Indonesia.
"Saya berharap mereka bisa berkontribusi untuk tim ini dan memiliki koneksi yang bagus dengan budaya yang ada di dalam tim bahwa PERSIB selalu ingin menjadi klub terbaik di sepakbola Indonesia," kata Robert, dikutip Galamedia dari laman resmi klub, Rabu 12 Mei 2022.
Lebih lanjut, mantan pelatih PSM Makassar itu juga berbicara soal dua rekrutan barunya yang masih berusia muda.
Mereka adalah Rachmat Irianto dan David Rumakiek yang masih berusia 22 tahun.
Baca Juga: Ruhut Sitompul Posting Foto Anies Baswedan Kenakan Pakaian Adat Papua, Roy Suryo Tegas Katakan Ini
Menurut Robert Alberts, kedua pemain muda tersebut memiliki bakat yang potensial sehingga Persib memilih untuk merekrutnya.
"Mereka adalah pemain potensial. Saat kami tahu pemain tidak menerima kontrak yang kami tawarkan, tentu kami harus mencari penggantinya. Mereka hadir di antara sejumlah pilihan," pungkasnya.***