Persib Gelar Sauyunan, Ajak Anak-anak Down Syndrome Main Bola

- 29 Maret 2022, 19:14 WIB
Sejumlah anak-anak penyandang down syndrome bermain bola saat mengikuti kegiatan Sauyunan Persib di Lapangan Futsal Tirtawening, Kota Bandung, Selasa (29/3).
Sejumlah anak-anak penyandang down syndrome bermain bola saat mengikuti kegiatan Sauyunan Persib di Lapangan Futsal Tirtawening, Kota Bandung, Selasa (29/3). /Sutanto_Nurhadi_Permana/

 

GALAMEDIA - Persib menggelar kegiatan Sauyunan bertajuk Sepakbola Untuk Semua di Lapangan Futsal Tirtawening, Jalan Badak Singa, Kota Bandung, Selasa, 29 Maret 2022.

Kegiatan tersebut diisi dengan mengajak bermain sepakbola kepada anak-anak penyandang Down Syndrome.

Selama pelaksanaan, anak-anak penyandang Down Syndrome bermain sepakbola dengan riang. Instruktur dari Persib secara bertahap mengenalkan sepakbola sebagai permainan menyenangkan mulai dari passing, shooting hingga game.

Manajer Aktivasi dan Komintas Persib, Rijki Kurniawan mengungkapkan pelaksanaan Sauyunan dengan tajuk Sepakbola Untuk Semua merupakan bagian dari menyambut Hari Olahraga Internasional untuk Pengebangan dan Perdamaian.

Dijelaskan, sepakbola dijadikan media untuk media edukasi terutama kepada semua kalangan termasuk untuk para anak-anak penyandang down syndrome.

Baca Juga: Kapan Awal Ramadhan Tiba? Berikut Ini Bacaan Niat Puasa Beserta Waktu yang Tepat untuk Membacanya

Sebab, menurutnya, anak-anak Down Syndrome memiliki hak yang sama dengan anak-anak pada umumnya, yaitu untuk menikmati sepakbola tanpa adanya batasan.

"Kami mengajak anak-anak khususnya yang berkebutuhan khusus untuk bermain sepakbola. Kami ingin mempergunakan sepakbola sebagai media untuk beraktivasi dan edukasi bagi anak-anak supaya belajar hal lainnya," kata Rijki di sela-sela kegiatan.

Rijki mengungkapkan kedepannya Persib sudah menyusun dan menyiapkan berbagai kegiatan sebagai wujud komitmen Persib dalam menggelorakan semangat Sepakbola Untuk Semua.

Disebutkan, Persib pun berharap bisa menjangkau kominitas dan masyarakat lebih luas.

"Tentunya kami berkomitmen untuk terus menjadikan sebagai program yang sustain dengan harapan bisa menjangkau masyarakat atau komunitas yang lebih luas lagi khususnya mereka yang memang secara keadaan butuh bantuan," ungkapnya.

Sementara salah-seorang orangtua peserta kegiatan, Rita mengaku senang karena anaknya bisa mengikuti kegiatan bersama Persib.

Dikatakan, olahraga khususnya sepakbola menjadi minat dari anaknya selain bernyanyi.

Baca Juga: Fosil Burung Hantu Pertama Ditemukan di China, Ternyata Bisa Aktif di Siang Hari

"Saya sangat senang sekali bermain sepakbola dengan Persib. Ini pengalaman pertama saya dan Junior. Saya berterima kasih kepada Persib telah mengajak kami untuk ikut serta di acara fun football ini," ungkapnya.

"Dia memang suka olahraga, tapi olahraganya yang ada di rumah seperti tenis meja, bola basket dan sepakbola. Sekarang dia sudah sekolah tapi pulangnya, kadang nyanyi atau olahraga seperti sit up dan latihan lainnya," tambahnya.

Sementara itu ketua Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrom (Potads), Mira Widiastuti mengungkapkan jika kegiatan Sauyunan sangat bermanfaat.
Menurutnya, anak-anak dengan Down Syndrome butuh sarana dan prasarana untuk menunjang minat mereka dalam berolahraga.

"Ini salah satu peluang kerjasama antara Potads dengan Persib agar terus bekerja sama karena anak-anak butuh sarana dan prasarana untuk kegiatan fisik seperti futsal seperti ini. Anak-anak yang sudah besar seperti mereka ini setelah lulus SLB, mereka sudah tidak ada kegiatan lain. Mereka butuh pelatihan-pelatihan keterampilan agar bisa mandiri secara finansial seperti menanam dan berternak," ungkapnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah