Film Djoeragan Jadi yang Pertama Didukung Teknologi Berbasis Blockchain Cryptocurrency

- 18 Desember 2021, 15:49 WIB
Jumpa pers Film Djoeragan, Jumat, 17 Desember 2021 malam./Rio Ryzki Batee/Galamedia
Jumpa pers Film Djoeragan, Jumat, 17 Desember 2021 malam./Rio Ryzki Batee/Galamedia /

Adapun kandidat talent yang bakal berperan dalam film ini, di antaranya Kang Jamal Preman Pensiun, Joe P-Project, Budi Dalton, Masbon (IRK), Doel Sumbang, Jajang C Noer, Meisya Siregar, Adhisty Zara, hingga Doni Damara.

"Kami juga berencana mengajak pegiat seni peran, termasuk budayawan di Kota Bandung. Selain itu, akan ada casting terbuka yang jadwalnya segera diumumkan," ujarnya.

Sementara itu, Budayawan sekaligus akademisi, Budi Dalton berharap proyek film Djoeragan menjadi momentum untuk menghidupkan kembali julukan Bandung sebagai gudangnya industri kreatif, khususnya film.

Dikatakannya selama ini, Bandung dikenal masyarakat sebagai Kota Musik. Namun, pengakuan itu harus dibuktikan dengan keberadaan ekosistem yang terbangun untuk mendukung industrinya.

"Sekolah musiknya ada tidak? Artisnya ada tidak? Tempat ekspresinya ada tidak? dari musik sudah menghasilkan tidak buat PAD? Kalau iya, baru bisa disebut kota musik. Kenyataannya etalasenya tidak ada," terangnya.

Baca Juga: Pijar Kelas Hadirkan Belajar Mengajar Daring Secara Gratis 

"Begitu pula di dunia perfilman, pengakuan-pengakuan ini semuanya hanya dari mulut ke mulut, eksistingnya tidak pernah ada. Pemain film dan sutradara asal Bandung itu banyak, tapi tidak pernah ada sebuah fasilitas yang riil yang konkret dari Kota Bandung itu sendiri, bukan saya menyalahkan pemerintah, fasilitator itu artinya bisa siapa saja," jelasnya.

Dalton mengapresiasi semangat pembuat film Djoeragan yang akan mengajak pelaku perfilman senior di Bandung yang sudah tidak pernah terdengar namanya. Selain menjadi medium untuk membuat mereka eksis kembali, hal itu pun bisa menjadi pembuktian bahwa pelaku seni peran dan perfilman di Bandung masih bersemangat.

"Jadi ini salah satu peluang juga bagi pemain yang sudah tidak eksis untuk mereka bisa mengekpresikan lagi dan kita doakan mereka bermain lagi di produksi-produksi yang lain. Jadi saya menganggap di luar sebuah produk, juga akan menjadi sebuah etalase bagi para pelaku perfilman," tambahnya.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah