Network
GALAMEDIA - Baru-baru ini Indra Kenz dikabarkan mangkir dari pemeriksaannya terkait adanya dugaan penipuan melalui platform binary option Binomo.
Sultan Medan tersebut dikabarkan kabur ke luar negeri dan diduga juga akan menghilangkan barang bukti.
Terkait pemberitaan tersebut, Wardaniman Larosa selaku kuasa hukum Indra Kenz membantah dan memberikan klarifikasinya.
Baca Juga: Umat Muslim Baiknya Berdoa dengan Bahasa Arab atau Bahasa Selain Arab? Simak Kata MUI
"Jadi sebenarnya klien saya Indra Kenz itu tidak mangkir, tapi dia hanya berobat dan sekaligus kontrol yang telah terjadwal sebelum ada panggilan dari Bareskrim," ujarnya seperti dikutip Galamedia dari YouTube KH INFOTAINMENT, Jumat, 18 Februari 2022.
"Jadi kalau dikatakan mangkir dan menghilangkan alat bukti atau barang bukti itu tidak benar," lanjutnya.
Pihaknya mengaku apa pun barang bukti terkait penyelidikan tersebut akan diberikan demi meluruskan persoalan tersebut.
Baca Juga: Pakai Kardigan dan Heart Pouch, Intip Gaya dan Pesona Jisoo Blackpink
Surat pemanggilan yang seharusnya dijadwalkan Sabtu, 19 Februari 2022 itu juga terpaksa tidak bisa hadir karena Indra Kenz masih berobat kontrol di luar negeri.
"Cuman karena klien kami Indra Kenz selagi di luar negeri berobat kontrol maka kami belum bisa memenuhi panggilan tersebut dan kami telah mengajukan permohonan untuk reschedule ke Bareskrim, mudah-mudahan klien kami Minggu depan sudah bisa diambil keterangannya sebagai saksi," ujar Wardaniman.
Terkait surat penjadwalan ulang pemeriksaan, pihak Indra Kenz juga mengaku telah mengirimkan surat ke Bareskrim kemarin sore, 17 Februari 2022 dan sudah ditandatangani.
Baca Juga: Indra Kenz Minta Maaf, Bakal Hapus Semua Konten Binary Option
Belum diketahui kapan pastinya penjadwalan ulang pemeriksaan tersebut.
"Kami nunggu jadwal berikutnya dari penyidik," kata Wardaniman.
Indra Kenz sendiri diperiksa oleh Bareskrim sebagai saksi terlapor atas kasus dugaan penipuan terkait binary option yang dipromosikan dirinya.***
