Bencana Gempa dan Gas Beracun Melanda Dataran Tinggi Dieng, 149 Warga Tewas pada 20 Februari 1979

20 Februari 2021, 06:10 WIB
Ilustrasi dataran tinggi Dieng./Lucky M Lukman/Galamedia /


GALAMEDIA - Di berbagai belahan dunia, banyak peristiwa penting terjadi pada tanggal 20 Februari, dari tahun ke tahun.

Tak sedikit dari peristiwa itu menjadi catatan sejarah penting bagi perjalanan hidup manusia dan memakan korban jiwa.

Di antaranya yaitu gempa, letusan dan gas beracun yang berasal dari kawah Sinila di Pegunungan Dieng menewaskan 149 orang serta aksi bom di Inggris.

Baca Juga: Gempa Gumi Mengguncang Dua Wilayah Indonesia Jumat 19 Februari 2021, Salah Satunya di Bukit Tinggi

Baca Juga: #NissaPelakor Trending Sindir Nissa Sabyan, Nama Annisa Pohan Istri AHY Ikut Diseret-seret

Berikut sejumlah peristiwa penting di tanggal 20 Februari, yang dirangkum Galamedia dari berbagai sumber:

1547
Edward VI dinobatkan sebagai Raja Inggris di Westminster Abbey.

Edward VI lahir 12 Oktober 1537 dan meninggal 6 Juli 1553 pada umur 15 tahun. Ia merupakan Raja Inggris dan Irlandia dari tanggal 28 Januari 1547 dan dinobatkan pada tanggal 20 Februari pada saat berumur sembilan tahun.

Ia adalah putra dari Henry VIII dan Jane Seymour, Edward adalah raja ketiga dari Dinasti Tudor dan raja Inggris pertama yang beragama Protestan.

Baca Juga: Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Pasok TNI AU Dengan Pesawat Tempur dari Amerika Serikat dan Prancis

1769
Nama aslinya adalah Raden Mas Surojo, putra Hamengkubuwana II yang lahir di Yogyakarta, pada 20 Februari 1769 dan meninggal dunia di Yogyakarta, pada 3 November 1814 saat berumur 45 tahun.

Dia adalah raja Kesultanan Yogyakarta yang memerintah dalam dua periode, yaitu tahun 1810-1811 dan 1812-1814.

Pada bulan Desember 1810 terjadi serbuan tentara Belanda terhadap Keraton Yogyakarta sebagai kelanjutan dari permusuhan antara Hamengkubuwana II melawan Herman Daendels.

Hamengkubuwana II diturunkan secara paksa dari takhta setelah peristiwa pemberontakan Raden Ronggo. Herman Daendels kemudian mengangkat Raden Mas Surojo sebagai Hamengkubuwana III berpangkat regent, atau wakil raja.

Ia juga menangkap dan menahan Pangeran Notokusumo saudara Hamengkubuwana II di Cirebon.

Baca Juga: Andi Arief: Kak Mul, Jangan Serang Wanita, Istri Ketum Kami Seperti Ibu dan Istri Anda

1864
Perang Saudara Amerika adalah menjadi salah satu perang pertama yang menunjukkan perang industri persenjataan dalam sejarah manusia.

Pembuatan rel kereta, kapal-kapal uap, produksi senjata secara massal, dan berbagai macam alat militer lainnya dilakukan di mana-mana.

Praktik perang total yang dikembangkan oleh Sherman di Georgia dan perang parit di sekitar Petersburg menjadi salah satu taktik yang digunakan dalam Perang Dunia I di Eropa.

1933
Adolf Hitler secara rahasia bertemu dengan para industrlalis Jerman untuk membicarakan pendanaan Partai Nazi dalam kampanye pemilihan umum yang akan datang.

Baca Juga: Kumpulan Kata-kata Bijak Naruto Tentang Persahabatan yang Penuh Makna Medalam (Part 3)

1943
Gunung Parícutin mulai terbentuk di Parícutin, Meksiko. Sejak tahun 1952, Gunung Paricutín tidak terjadi kembali, dan gunung tersebut setinggi 424 meter.

Seperti umumnya cinder cone, Paricutín adalah gunung berapi monogenetik, yang berarti tidak akan meletus lagi.

1962
Program Mercury: Ketika mengangkasa dengan wahana antariksa Friendship 7, astronot John Glenn menjadi orang Amerika pertama yang mengorbit Bumi, melakukan 3 kali orbit dalam 4 jam, 55 menit.

Baca Juga: Pernyataan Dukungan Tsamara Amany Terhadap Revisi UU ITE Berbuah Cemoohan, Begini Alasannya

1979
Pada 20 Februari 1979, terjadi letusan dan gas beracun yang berasal dari kawah Sinila di Pegunungan Dieng menewaskan 149 orang.

Dataran tinggi Dieng (DTD) sendiri dikenal senagai dataran dengan aktivitas vulkanik di bawah permukaannya, seperti Yellowstone ataupun Dataran Tinggi Tengger.

Ia adalah kaldera dengan gunung-gunung di sekitarnya sebagai tepinya. Terdapat banyak kawah sebagai tempat keluarnya gas, uap air dan berbagai material vulkanik lainnya.

Keadaan ini sangat berbahaya bagi penduduk yang menghuni wilayah itu, terbukti dengan adanya bencana letusan gas Kawah Sinila 1979.

Tidak hanya gas beracun, tetapi juga dapat dimungkinkan terjadi gempa bumi, letusan lumpur, tanah longsor, dan banjir.

Pada tahun 1979 itu, kebanyakan korban merupakan warga desa Kepucukan. Peristiwa berawal dari adanya gempa.

Baca Juga: Keluarga Raffi Ahmad Berduka, Mama Amy: Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Enggak Ada Lagi Ketawa Bareng

Seketika, udara terasa sangat panas dan bau belerang menyesakkan napas. Sebelumnya, terdengar dentuman keras yang menggemuruh dan disertai hujan abu.

1989
Sebuah bom yang dipasang oleh IRA menghancurkan sebagian barak Angkatan Darat Inggris di Ternhill, Inggris.

2009
2 pesawat Macan Tamil yang dipasangi peledak C-4 dalam penerbangan menuju markas besar Angkatan Udara Sri Lanka ditembak jatuh sebelum mencapai sasarannya untuk melakukan serangan ala kamikaze.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler