Hadist Hari Ini: Menghindari Perkelahian

3 Juli 2021, 09:40 WIB
Ilustrasi. /

GALAMEDIA - Hadist adalah perkataan, perbuatan, ketetapan dan persetujuan dari Nabi Muhammad yang dijadikan landasan syariat Islam.

Berikut hadist yang berkaitan dengan perbuatan menghindari perkelahian.

*" Menghindari Perkelahian "*

وعن أبي بَكرَةَ نُفيع بنِ الحارثِ الثقفيِّ رضي الله عنه أَنَّ النَّبيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: ((إِذَا التَقَى المُسلِمَان بسَيْفَيهِمَا فالقَاتِلُ وَالمَقْتُولُ في النّارِ)). قُلتُ: يا رَسُولَ اللهِ، هذا القَاتِلُ فَمَا بَالُ المقْتُولِ؟ قَالَ: ((إنَّهُ كَانَ حَريصًا عَلَى قتلِ صَاحِبهِ)). مُتَّفَقٌ عليهِ.

Dari Abu Bakrah, yakni Nufai' bin Haris as-Tsaqafi Radhiallahu'anhu bahawasanya Nabi Shalallahu'alaihi Wasallam bersabda:

Baca Juga: Oase Fajar, Jangan Enggan Membagikan Status Kebaikan kepada Orang Lain

"Apabila dua orang Muslim berhadap-hadapan dengan membawa masing-masing pedangnya - dengan maksud ingin berbunuh-bunuhan - maka yang membunuh dan yang terbunuh itu semua masuk di dalam neraka."

Saya bertanya: "Ini yang membunuh - patut masuk neraka -tetapi bagaimanakah halnya orang yang terbunuh - yakni mengapa ia masuk neraka pula?"

Rasulullah Shalallahu'alaihi Wasallam menjawab:

"Karena sesungguhnya orang yang terbunuh itu juga ingin sekali hendak membunuh kawannya." (Muttafaq 'alaih)

Baca Juga: Jet Tempur AS Tembak Jatuh Pesawat Iran Air 655 di Teluk Persia, Sebanyak 290 Orang Tewas pada 3 Juli 1988

Pelajaran yang terdapat dalam hadist:

1. 'Iqob atas seseorang yang ber'azam didalam hatinya untuk bermaksiat dan menempati dirinya untuk bermaksiat
2. Seseorang hendaknya selalu menjauhi kesempatan untuk berbuat maksiat karena sulit untuk menghindar darinya
3. Allah Subhanallaahu Wa Ta'ala maha mengetahui apa yang yang diperbuat hambaNya yang lahir atau batin
4. Ancaman bagi orang yang saling membunuh tanpa alasan yang benar

Tema hadist yang berkaitan dengan Al-Quran:

Baca Juga: Innalilahi, Rachmawati Soekarnoputri Meninggal Dunia

1. Pahala surga bagi orang yang bisa menghalau godaan hawa nafsu untuk bermaksiat

وَأَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوَىٰ فَإِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوَىٰ

Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya,maka sesungguhnya surgalah tempat tinggal(nya). (Surat An-Naziat : 40-41)

2. Betapa beratnya godaan orang yang sempat berbuat maksiat

وَلَقَدْ هَمَّتْ بِهِ ۖ وَهَمَّ بِهَا لَوْلَا أَنْ رَأَىٰ بُرْهَانَ رَبِّهِ ۚ كَذَٰلِكَ لِنَصْرِفَ عَنْهُ السُّوءَ وَالْفَحْشَاءَ ۚ إِنَّهُ مِنْ عِبَادِنَا الْمُخْلَصِينَ

Sesungguhnya wanita itu telah bermaksud (melakukan perbuatan itu) dengan Yusuf, dan Yusufpun bermaksud (melakukan pula) dengan wanita itu andaikata dia tidak melihat tanda (dari) Tuhannya.

Baca Juga: Terbaru Harga Emas Hari Ini 3 Juli 2021 di Pegadaian: Antam maupun UBS Naik Lagi

Demikianlah, agar Kami memalingkan dari padanya kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba Kami yang terpilih. (Surat Yusuf : 24)

3. Dosa membunuh dengan sengaja tanpa alasan yang benar

وَمَنْ يَقْتُلْ مُؤْمِنًا مُتَعَمِّدًا فَجَزَاؤُهُ جَهَنَّمُ خَالِدًا فِيهَا وَغَضِبَ اللَّهُ عَلَيْهِ وَلَعَنَهُ وَأَعَدَّ لَهُ عَذَابًا عَظِيمًا
Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya. (Surat An-Nisa : 93) ***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler