GALAMEDIANEWS - Sebagian orang tua menggunakan smartphone saat bermain bersama anaknya yang berusia balita. Misalnya, membalas chat saat bermain bersamanya.
Nah, hal ini sebenarnya kurang baik untuk perkembangan kemampuan komunikasi anak. Seharusnya, saat bermain dengannya, orang tua aktif berbicara kepadanya. Semakin sering berbicara kepadanya, maka kemampuan berbicaranya akan semakin terasah.
Saat orang tua menggunakan smartphone saat bermain dengannya, menurut suatu penelitian, mengurangi intensitas komunikasi verbal sebanyak 20%.Dengan demikian, smartphone memang sebaiknya kita jauhkan saat bermain dengan anak.
Namun, kita pun dapat juga menggunakan smartphone untuk mendorong perkembangan kemampuan komunikasinya. Berikut beberapa cara menggunakan smartphone untuk tujuan tersebut.
Baca Juga: Ayah dan Ibu Beda Cara Mendidik Anak? Ini Cara Mengatasinya
-
Gunakan Smartphone untuk Video Call dengan Keluarga Dekat atau Keluarga Jauh
Misalnya, lakukan video call dengan kakek dan nenek yang sudah lama tak bertemu. Atau, dengan saudara kandungnya yang berada di luar kota. Bisa juga dengan ayah yang berada di kantor saat sedang senggang dari pekerjaan. Kita tunjukkan video wajah lawan bicara di layar smartphone kepada anak.
Dengan menerapkan cara ini, melatih kemampuan anak untuk berinteraksi
Selain itu, anak pun akan disodorkan beragam kosakata baru. Terlebih, video call menggunakan komunikasi tatap muka. Karenanya, lebih menarik perhatian anak.
-
Menampilkan Video Edukatif
Umpamakan, kita mengunjungi supermarket. Rekam aktivitas kita di dalam supermarket menggunakan smartphone. Video rekaman ini ditunjukkan kepada anak.
Saat menunjukkan video tersebut, kita beritahu kepadanya benda-benda yang ada di dalam video tersebut. Misalnya, bila tampak troli, kita beritahu benda tersebut kepada anak.
Dapat juga menampilkan video edukatif lainnya. Misalnya, tentang penambahan dan pengurangan, kebiasaan-kebiasaan positif di dalam rumah, atau beragam nama benda-benda yang ada di rumah.
-
Bermain Games Menarik
Dibandingkan games dalam wujud nyata, bermain games di perangkat smartphone memang kurang seru. Namun, bila tak memiliki games dalam wujud nyata, kita dapat memainkannya di perangkat tersebut.
Misalnya, bermain ludo. Karena tak punya permainan tersebut, maka dapat memainkannya di perangkat smartphone. Dengan bermain games bersama anak komunikasi dengan anak akan terjaga.
Baca Juga: Dua Jenis Gangguan Komunikasi Anak, Orang Tua Wajib Tahu
-
Media Menyaksikan Film Kartun
Anak senang menyaksikan film kartun. Karenanya, smartphone pun dapat digunakan untuk menyajikannya beragam film kartun kepada anak.
Pilih film kartun yang temanya edukatif. Misalnya, yang menampilkan karakter yang pantang menyerah dalam meraih tujuannya. Pilihlah juga yang berbahasa Indonesia.
Demikian, beberapa cara menggunakan smartphone untuk mendorong perkembangan kemampuan komunikasi anak. Smartphone bisa kita manfaatkan untuk hal positif.
Sebelum bermain dengannya, niatkan juga sepenuhnya bahwa aktivitas ini untuk bermain. Kita nonaktifkan panggilan atau pesan masuk yang terkait pekerjaan.***