Umat Muslim Wajib Tahu! Berikut Hukum Puasa Syawal yang dilakukan Bersamaan dengan Qadha Puasa Ramadhan

GALAMEDIA - Ketika memasuki bulan suci Ramadhan semua umat muslim di seluruh dunia, termasuk Indonesia diwajibkan untuk melaksanakan ibadah puasa selama satu bulan penuh.

Namun, dalam pelaksanaanya ada beberapa umat muslim terpaksa tidak bisa menjalankan ibadah puasa secara penuh.

Untuk itu, umat muslim yang merasa ibadah puasanya tidak full maka diwajibkan untuk melakukan qadha atau pembayaran utang puasa Ramadhan.

Setelah sebulan penuh melaksanakan ibadah puasa Ramadhan, umat muslim di seluruh dunia akan merayakan hari kemenangan.

Pada momen tersebut, umat Islam dianjurkan kembali melaksanakan puasa sunnah Syawal selama enam hari. Salah satu keutamaan puasa Syawal adalah pahala yang diberika setara dengan puasa sepanjang tahun.

Baca Juga: Palestina Diserang Israel, Politisi Demokrat Sindir Istana: Pemerintah Kami Salah Jalan Politik Dalam Negeri

Lalu apa hukumnya bila melaksanakan puasa Syawal sekaligus qadha puasa Ramadhan secara bersamaan?

Dilansir Galamedia dari Muslim.sg, menurut Al-Hafidz As-Suyuthi dalam Al Asybah wa Al-Nadhair menyebutkan bahwa melaksanakan qadha puasa Ramadhan dan puasa Syawal secara bersamaan sah-sah saja.

Kendati diperbolehkan, melakukan qadha puasa Ramadhan dan puasa Syawal dianjurkan dilakukan terpisah, karena saat melaksanakan keduanya secara terpisah, Anda akan dapat memiliki pahala yang lebih besar.