Stop! Makan Mie Instan dan Nasi Berlebihan, Penyakit Berat Mengancam, Mulai Jantung, Ginjal, Hingga Sroke

- 26 Agustus 2021, 09:39 WIB
Ilustrasi kalori nasi putih dan mie instan
Ilustrasi kalori nasi putih dan mie instan /PIXABAY/congerdesign

Baca Juga: Harga Emas Pegadaian 26 Agustus 2021: Antam dan UBS Turun Cukup Besar dan Murah

Beras shirataki = 0 kalori.
Mie shirataki = 15 kalori.
Beras merah = 110 kalori.
Nasi kongbap = 100 kalori.
Oatmeal = 160 kalori.
Kentang = 89 kalori.
Buah bit = 100 kalori.

Hentikan Konsumsi Mie Instan dan Nasi Putih Berlebihan
Mie instan sangatlah tidak disarankan untuk kesehatan. Selain kandungan karbohidrat dan lemak yang tinggi, ia juga disajikan dengan kaldu instan yang biasanya mengandung sodium atau garam yang tinggi.

Baca Juga: Disuntik Vaksin Nusantara, Wali Kota Samarinda Disebut Jokowi Tampak Segar: Nggak Ngajak-Ngajak Kita

Jika kamu kelebihan asupan sodium, ini bisa sebabkan gangguan pada tubuh, seperti memperberat kerja ginjal, tekanan darah tinggi, stroke, dan gangguan jantung.

Selain itu, konsumsi nasi putih secara berlebihan juga bisa memicu sejumlah penyakit. Masyarakat Asia yang mengonsumsi nasi tiap pun lebih berisiko mengalami diabetes dibandingkan dengan masyarakat Eropa yang biasanya hanya mengonsumsi nasi kurang dari 5 kali per minggu.

Baca Juga: Vaksin Nusantara Diyakini Mampu Lemahkan Virus Delta, Nidom: Relatif Aman Bagi Orang dengan Komorbid

Bukan hanya itu, kini dikenal istilah panduan piring makan untuk memenuhi gizi seimbang, dan kamu bisa mempraktikannya sehari-hari. Nasi atau karbohidrat jenis lain hanya diperbolehkan memenuhi ¼ piring makan, ¼ lagi diisi dengan protein, dan Sisanya, ½ piring lagi dipenuhi dengan sayuran dan buah.

Dengan mengikuti pola makan ini niscaya kamu akan lebih sehat. Jangan lupa juga untuk memperbanyak aktivitas fisik dan minum air putih untuk menyempurnakannya.***

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x