Tonggeret bisa mempunyai suara yang sangat nyaring dikarenakan mereka mempunyai organ jenis Tymbal. Organ ini mirip kaya tulang rusuk manusia, namun lebih banyak, lebih rapat dan bisa digerak-gerakan.
Hewan Tonggeret ini mengeluarkan suara melalui gerakan Tymbal yang dibengkok-bengkokan, karena Tymbal yang banyak dan berlapis-lapis suara yang dihasilkan lebih besar dan kencang.
Tapi mereka hanya berumur selama dua hingga empat pekan. Meski ini merupakan salah satu masa hidup terlama dari serangga mana pun di dunia, mereka menghabiskan kehidupannya selama 17 tahun, hampir seluruhnya di bawah tanah sebagai "peri".
Selama ini, Tonggeret tidak melakukan hibernasi, mereka hanya tumbuh sangat-sangat lambat.***