Network
Cegukan juga bisa terjadi ketika kita menelan makanan atau menenggak minuman terlalu banyak atau terlalu cepat. Karena kontraksi itu paru-paru pun menjadi memaksa kita menarik nafas dengan cepat dan tidak rileks.
Baca Juga: Virgin The Series Tayang Besok di Disney Hotstar, Begini Sinopsinya
Tetapi ketika otot laring dan otot glotis berkontraksi pada waktu yang bersamaan justru akan menutup asupan udara yang masuk.
Jadi kita seakan-akan perlu menghirup banyak udara yang tidak kita rencanakan dan tidak bisa kita hirup. Hal itu juga yang membuat tubuh kita sedikit melompat ketika cegukan.
Untuk para ibu yang baru saja melahirkan ada info penting tentang cegukan pada bayi. Terutama yang di bawah satu tahun sangat rentan untuk mengalami cegukan.
Cegukan pada bayi umumnya adalah hal yang normal dan tidak berbahaya. Jadi tidak perlu khawatir. Untuk bayi lahir normal dan bayi lahir prematur cegukan justru sangat berguna untuk melatih otot inspirasi isometric, terutama pada masa sebelum neonatal.
Walaupun hal yang wajar kita perlu hati-hati dan periksakan buah hati ke dokter jika cegukan terjadi berlebihan dan mengganggu proses konsumsi.
Tidak hanya pada bayi, cegukan yang terjadi terus-menerus pada orang dewasa juga sangat tidak biasa. Misalnya berlangsung lebih dari 48 jam, ini tentunya memerlukan pemeriksaan dan bantuan medis yang lengkap untuk mengungkap patologis yang sebenarnya.
Baca Juga: BIKIN NGAKAK! Habib Kribo Diundang Deddy Corbuzier, Warganet Malah Fokus ke Sosok Artis Ini
