GALAMEDIA - Ustadz Rahmat Baequni mengungkapkan asal usul Yakjuj dan Makjuj, yang merupakan satu dari sepuluh tanda besar akhir zaman.
Ustadz Rahmat Baequni pun menjelaskan bahwa Yakjuj Makjuj sendiri bukan dari bahasa Arab, melainkan diambil Allah SWT dari bahasa China.
"Bahasan Yakjuj Makjuj ini sebetulnya bukan dari bahasa Arab, ternyata Yakjuj Makjuj ini diambil dari bahasa China," ujar ustadz Rahmat Baequni.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 2 Februari 2022: Ibu Kandung Jessica Muncul, Rahasia Besar Terbongkar
Hal ini menjadi satu istilah yang digambarkan oleh dinasti Zhengzhou adalah dinasti yang hingga hari ini menjadi penyelamat aqidah yang ada di China, yang dipimpin oleh A-Hong.
Ustadz Rahmat Baequni mengatakan bahwa Yakjuj Makjuj ditemukan pada budaya dan bahasa China, bukan bahasa Arab.
“‘Ya’ itu berarti Asia, ‘Jou’ bangsa, jadi Yakjuj artinya bangsa Asia,” ujar ustadz Rahmat Baequni, seperti dilansir Galamedia dari kanal Youtube Teras Dakwah.
Lanjutnya lagi, Ma’juj diambil juga dari dua kata, ‘Ma’ itu kuda, ‘Jou’ bangsa, jadi Ma’juj adalah bangsa yang berkuda.