GALAMEDIA - Hari Valentine dikenal sebagai hari kasih sayang yang terjadi setiap satu tahun sekali di tanggal 14 Februari.
Pada hari itu, banyak remaja yang secara berlebihan mengungkapkan kasih sayang berlebihannya kepada teman dekatnya.
Namun banyak remaja yang tidak mengetahui, bagaimanakah sejarah Hari Valentine? Karena ketidaktahuan dan hanya asal ikut-ikutan tren agar bisa dikatakan sebagai remaja yang gaul dan tidak ketinggalan jaman.
Pada artikel Galamedia ini akan mengupas asal-usulnya menurut Islam dan bolehkah umat muslim ikut merayakannya?
Berikut penjelasannya yang dikutip dari kanal YouTube At-Taqwa.
Ada banyak versi yang tersebar berkenaan dengan asal-usul Hari Valentine.
Salah satu sejarah Hari Valentine yang paling populer adalah berasal dari tradisi bangsa Romawi kuno sebagai cara memperingati kematian seorang pendeta bernama Santo Valentine.
Baca Juga: Covid-19 Serang Pendopo Garut, Belasan Pegawai Terpapar, Termasuk Dua Ajudan dan Sopir Bupati
Budaya ini bermula pada abad ke-3 Masehi saat Raja Romawi yang bernama Claudius menghukum pancung seorang pendeta bernama Santo Valentine pada tanggal 14 Februari 269 Masehi.