Ada satu perkara yang selalu menjadi penyebab-penyebab kegundahan manusia/ galau jiwanya karena masalah rezeki. Kita bingung, apa lagi di masa pandemi. Ketika banyak orang-orang yang harus tutup usahanya, sebagian di-PHK, dan sebagian lagi tidak punya pekerjaan apa-apa.
Kalau ditanya siapa pemberi rezeki? Maka dia akan menjawab “Allah Jalla Jalaluhu”.
اِنَّ اللّٰهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِيْنُ ﴿الذاريات : ۵۸﴾
“Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezeki Yang mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh.” (QS. Az-Zariyat[51]: 58)
Tapi praktiknya di lapangan adalah sebagian orang masih mencari rezeki di tempat-tempat pesugihan. Sebagian orang masih melakukan ritual-ritual perdukunan agar warung/ tempat usahanya ramai dan lancar. Katanya Allah-lah Pemberi rezeki, tapi mengapa engkau pergi ke tempat-tempat seperti itu?
Baca Juga: Tarif TOL TRANS JAWA di Masa MUDIK LEBARAN 2022, Jakarta-Surabaya Hampir Rp 1 Juta
Allah Yang Menjamin Rezeki
Ahibbati Fillah, Di muka bumi ini, Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menetapkan;
۞ وَمَا مِنْ دَاۤبَّةٍ فِى الْاَرْضِ اِلَّا عَلَى اللّٰهِ رِزْقُهَا﴿هود : ۶﴾
“Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya,” (QS. Hud[11]: 6)