Terkait keracunan gas akibat sering menahan kentut, para ahli masih memperdebatkan hal ini. Namun tidak ada salahnya untuk selalu waspada.
Baca Juga: GRATIS LINK NONTON LIVE STREAMING Liverpool vs Manchester United, Kick-Off Pukul 19.30 WIB
3. Wasir
Saat menahan kentut, otot anus akan menegang dan pembuluh darah akan melebar. Jika hal ini terjadi secara terus-menerus, maka seseorang bisa terkena wasir.
Penderita wasir akibat terlalu sering menahan kentut akan mengalami buang air besar berdarah, gatal pada anus, nyeri saat duduk, dan berisiko tinggi mengalami anemia bila keluhan tak segera diatasi.
4. Infeksi divertikulosis
Sering menahan kentut juga dapat membuat usus tertekan oleh sejumlah gas yang terperangkap. Pada kasus tertentu, tekanan ini dapat memicu timbulnya kantung pada dinding usus yang disebut divertikula. Kantung-kantung ini dapat terkena infeksi kuman dan menyebabkan divertikulosis.
Divertikulosis sering terjadi tanpa gejala yang spesifik. Namun pada beberapa kasus, kondisi ini juga dapat menyebabkan keluhan perut kembung, nyeri, sensitif atau kram, demam menggigil, diare dan sembelit, serta mual maupun muntah.
5. Peritonitis